Menjadi Arsitek Dadakan: Menyusun Sedotan Minuman Jadi Menara
(dokumentasi pribadi)
Kegiatan permainan yang mengasyikkan dilakukan para guru SMP 2 PPU dan SMP 27 PPU di hotel Zurich pada hari Jumat (25/8/23). Empat kelompok beradu cepat menyusun sedotan minuman menjadi menara paling tinggi. Dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) disebutkan arti kata menara adalah bangunan yang dibuat jauh lebih tinggi daripada bangunan induk.Â
Bentuk, model, ukuran, dan ketinggian tentu disesuaikan dengan bangunan induknya. Jika menara dibuat dengan sedotan minuman, bagaimana cara menyusunnya? Itulah permainan yang memerlukan kerja sama dan kecermatan.
Setiap kelompok mendapatkan lima kotak sedotan minuman, satu buah gunting kecil, dan perekat (selotip) Â satu gulung. Waktu yang disediakan untuk permainan membuat menara adalah tiga puluh menit (setengah jam).
Satu hal yang lumrah dilakukan dalam membuat menara itu adalah merangkai atau menggabungkan sedotan plastik itu sambung-menyambung. Setiap kelompok berusaha untuk lebih cepat bekerja.
Dengan petunjuk atau instruksi sederhana, semua anggota kelompok dapat mengikuti atau mengerjakan dengan penuh semangat.
Ada beberapa kelompok yang sudah mendapatkan rangkaian sedotan yang agak panjang. Hal itu membuat anggota kelompok lain ikut giat mempercepat rangkaian sedotan berikutnya.