Selanjutnya, kita perhatikan makna kata kurban dalam kamus (1) persembahan kepada Allah (seperti biri-biri, sapi, unta yang disembelih pada hari Lebaran Haji) sebagai wujud ketaatan muslim kepada-Nya; (2) pujaan atau persembahan kepada dewa-dewa.
Kalimat kutipan kedua dari berita online di atas sesuai dengan makna (1) kata kurban dalam pengertian kamus.
Kemudian kalau kita buka-buka KBBI V, kita tidak akan menemukan kata qurban karena kata itu sudah diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi kata kurban.
Sebagian masyarakat Indonesia masih suka menggunakan kata qurban daripada kata kurban . Hal itu memang wajar mengingat sebagian masyarakat belum begitu akrab dengan KBBI. Padahal, kamus online sudah tersedia dan sangat mudah diakses.
Sebagai pengguna bahasa Indonesia aktif, sudah seharusnya kita selalu mengecek, apakah kata atau istilah yang kita gunakan sudah sesuai dengan makna di kamus atau belum. Jika kita ragu atas suatu kata atau istilah yang akan kita gunakan, kita dapat segera "bertanya" atau membuka kamus daring. Penulisan (ejaan) dalam bahasa Indonesia harus dibedakan dengan penulisan dalam bahasa aslinya.Â
Kita harus berkorban waktu untuk belajar lebih baik. Pada saatnya nanti kita perlu berkurban untuk memenuhi syariat. Apakah Anda sudah siap berkurban?
Berita yang dikutip:
/polisi-usut-unsur-kesengajaan-tetangga-tabrak-pemotor-hingga-tewas-di-cakung
https://twitter.com/detikcom/status/1669230003236503552?t=rJWtrPUoIzLp7kWb05jStA&s=08
https://twitter.com/detikHikmah/status/1669217315152601088?t=UkXjRJDsHDvgsl0T-bbZmg&s=08
Penajam Paser Utara, 15 Juni 2023Â