Kelima, mana rasa malu kita kepada guru Siti Komariah di SDM Jalur Banyuasin di mana kita memperoleh gaji besar, fasilitas memadai, pendidikan tinggi, dekat dengan segala pusat, rumah bagus, mobil bagus tetapi masih mengeluh. Saya teringat dengan seorang anggota DPRD di suatu wilayah mengeluhkan gajinya hanya Rp 111 juta per bulan. Beliau mesti belajar kepada buk guru Siti Komariah yang gajinya hanya Rp 1,5 juta per tiga bulan.Â
Demikian tulisan pagi ini tentang manusia berhati emas yang masih banyak di sekitar kita. Mari kita perbaiki hati kita dan amal kita bukan wajah dan aksesoris. Wahai buk guru Siti Komariah, dikau adalah pahlawan bangsa kita karena sudah bisa mempermalukan orang yang tamak, sombong dan salah kaprah dalam hidup seperti penulis tulisan ini.
Semoga sadarlah kita semua.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H