Bismillah,
Mencintai dan dicintai merupakan hal yang sangat menyenangkan, membahagiakan bagi makhluk lemah bernama manusia. Manusia lahir dan dibesarkan karena cinta. Manusia tak bisa hidup tanpa cinta. Dia akan merasa hampa jika tidak ada cinta. Tapi tahukah anda bahwa cinta Allah merupakan segala-galanya. Tanpa cinta Allah kita tidak berarti apa-apa.
 Ada tawaran Allah
Allah swt berfirman dalam alquran bahwa jika kamu (manusia dan jin) mencintai Allah maka ikuti aku (Muhammad) kamu akan dicintai Allah dan kamu akan diampuni dosa-dosa kamu dan Allah Maha Maha Pengampun Maha Penyayang. Di sini jelas sekali bahwa untuk memperoleh cinta Allah syaratnya adalah kita mesti mencintai Allah. Tanpa kita mencintai Allah tidak mungkin kita dicintai Allah.
Syarat dicintai
Syarat dicintai oleh Allah ringan sekali yakni ikut kekasih Allah. Siapa dia? Dia adalah utusan Allah, rasul Allah. Dialah Muhammad bin Abdullah, nabi terakhir, penghulu segala nabi. Seorang yang buta huruf tetapi punya akhlak mulia. Seorang yang sejak kecil terkenal jujur dan dipercaya.
Mengikuti nabi adalah dengan meniru apa yang dia lakukan selama 24 jam. Bagaimana nabi menjalani hidup berumah tangga, beribadah kepada Allah, bermasyarakat, bermuaalah, bermuasyarah dan sebagainya.
Dalam berumah tangga nabi menyayangi istri dan anak-anaknya. Membantu pekerjaan rumah tangga dengan baik. Dalam beribadah nabi sangat baik, istiqomah. Membaca alquran, zikir, solat, doa, bayar zakat, sedekah, menolong sesama dan puasa. Semua dia jalani dengan tekun dan ikhlas.
Dalam muamalah nabi melayani orang lain dengan baik. Berkata lemah lembut dan menolong orang tanpa pamrih. Jika berjanji dia akan tepati. Jika dihina dia tidak balas menghina. Jika dizalimi tak balas menzalimi. Kecuali jika agamanya dihina dia akan sangat keras kepada para penghina dan penista agama.
Allah mencintai nabi