Mohon tunggu...
Supli EffendiRahim
Supli EffendiRahim Mohon Tunggu... Penulis - pemerhati lingkungan dan kesehatan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Orang biasa yang ingin jadi orang baik di mata Allah

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Allah Mencari Hamba-Nya yang Bertahajud

9 Juli 2021   04:53 Diperbarui: 9 Juli 2021   06:31 356
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di antara keinginan tersebut semuanya sangat sulit dan sangat tidak masuk akal dan di luar akal sehat dan kemampuan manusia yang lemah secara finansial, lemah kemampuan lainnya. Sebagai misal penulis ingin memindahkan keluarga ayah dan bunda yang berjumlah 7 orang dewasa  dan 2 orang anak yang belum dewasa. Maka merengek adalah jalan yang mesti ditempuh.

Demikian juga ketiga penulis ingin ke sekolah ke Inggeris. Semua sulit untuk diwujudkan. Kemampuan bahasa Inggeris masih rendah, keluarga ayah dan bunda perlu pengawasan dan perlu dibantu secara finansial.

Demikian juga ketika penulis ingin pergi haji. Semua serba kekurangan. Tetapi ingin sekali pergi haji. Bermodalkan uang Rp 1 juta keinginan pergi haji digadang-gadang melalui doa plus air mata. Begitu seterusnya pada daftar keinginan yang lain. Tidak ada kata mudah dan tidak ada jalan pintas. Mengirim rengekan dan air mata adalah pilihan yang harus terus dipakukan karena alasan ketidak mampuan.

Membeli rumah dan membangun rumah juga merupakan daftar keinginan yang hampir tidak mungkin karena perlu uang banyak, perlu bantuan keuangan yang tidak sedikit. Denagn modal nekad, dengan modal keyakinan alhamdulillah proyek-proyek besar tersebut sedikit demi sedikit Allah kabulkan.

Jayalah kita semua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun