Meski akhirnya kini Milla sudah memanggil 24 nama pemain yang bakal mengikuti pemusatan latihan sampai ke PSSI Anniversary Cup 2018 dan harus berkumpul di Jakarta sejak Senin (23/4/2018, ternyata Persija Jakarta meminta kepada PSSI untuk bisa mengerti kepentingan klub yang juga membawa nama Indonesia.
Dua pilar Persija, Rezaldi Hehanussa dan Andritany diharapkan dapat membela Persija yang harus menang pada laga terakhir Grup H Piala AFC melawan Tampines Rovers untuk bisa lolos ke fase gugur pada Selasa (24/4/2018). Anniversary Cup bukan FIFA Matchday, jadi Persija berhak menolak untuk melepas dua pemainnya tersebut.
Bila Persija menolak 2 pemainnya bergabung dengan Timnas U-23, maka sikap Persija sama dengan sikap Malaysia mundur dari turnamen karena alasan pemain maupun Almere City, yang tidak melepas Ezra Walian. Namun, alasan Persija lebih bersifat patriotisme karena Persija sedang berjuang di kejuaraan klub Asia untuk nama Indonesia.
Seandainya saja Edy sedang tidak cuti dan meninggalkan panggung sepak bola nasional, apakah PSSI tetap akan memaksakan kehendak dengan menggelontorkan semua program yang jelas berbenturan satu sama lain.
Semoga di usia yang ke-88 tahun, semua yang kini menakhodai organisasi bernama PSSI semakin bijak membuat program kegiatan, dan tegas menangani semua persoalan yang melilit persepakbolaan nasional.
Kembalikan sepak bola nasional ke kitahnya, yang penuh nilai-nilai sportivitas, bukan ditunggangi politik kepentingan. Bagi Timnas U-23, manfaatkan betul kesempatan turnamen Anniversary Cup ini demi mengukur kemampuan timnas yang digadang-gadang mendulang prestasi dalam Asian Games. Dan Persija Jakarta tidak dirugikan karena juga mengemban nama baik bangsa di level Asia. Selamat HUT ke-88 PSSI, sukses perayaannya dengan Anniversary Cup. Amin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H