Mohon tunggu...
Aji Soleman
Aji Soleman Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

My hobbies are writing, reading and playing all online games

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Format Penulisan Jurnal Sinta

1 Februari 2025   11:18 Diperbarui: 1 Februari 2025   11:18 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Akademisi perlu cermat dalam memilih jurnal dan penerbit yang sesuai. Banyak penerbit yang menyediakan platform secara gratis, serta berbagai program hibah penelitian yang dapat memberikan dana untuk penulisan jurnal dan partisipasi dalam konferensi internasional.

Peluang-peluang ini cukup banyak dan mudah ditemukan di internet. Namun, dibutuhkan ketekunan dan perhatian ekstra untuk mengumpulkan informasi tersebut dengan baik.

2. Belajar dari Penolakan

Menulis jurnal dan menerbitkannya tidak selalu mulus. Seperti halnya menulis opini di media massa, jurnal juga dapat ditolak.

Menurut Prof. Arif, penolakan adalah hal yang wajar dalam proses ini. Ketika jurnal ditolak, akademisi perlu bangkit, melakukan refleksi diri, dan belajar dari alasan penolakan tersebut.

Hal ini adalah kesempatan untuk memperbaiki kualitas penulisan di masa mendatang.

3. Pahami Format Penulisan Jurnal SINTA

Penting bagi akademisi untuk memahami format penulisan jurnal SINTA dengan baik. Menerbitkan jurnal di SINTA dapat memberikan berbagai keuntungan, seperti meningkatkan kredibilitas dan mendapatkan pengakuan yang lebih luas dalam dunia akademik.

4. Pilih Target Jurnal yang Tepat

Memilih jurnal yang tepat dan sesuai dengan kemampuan itu sangat penting. Seperti halnya dengan media massa, kolom opini di surat kabar ternama lebih sulit untuk tembus dibandingkan media lainnya.

Hal yang sama berlaku pada jurnal. Akademisi perlu memahami target jurnal yang ingin dipilih, termasuk tingkat kesulitan, gaya selingkung, preferensi redaksi, serta batasan-batasan yang berlaku di jurnal tersebut.

5. Siapkan Paper dan Susun Manuskrip dengan Teliti

Penulisan jurnal tidak sama dengan menulis buku. Saat menulis paper atau jurnal, persiapan yang matang sangat diperlukan, terutama dalam penulisan abstrak dan penyusunan manuskrip'

Kedua bagian ini sangat penting karena akan menjadi perhatian utama bagi reviewer dan editor jurnal. Pastikan semua elemen jurnal disusun dengan baik dan terstruktur.

Kesimpulan

Menulis jurnal untuk publikasi di SCOPUS dan SINTA memerlukan pemahaman yang baik tentang format penulisan yang benar, mulai dari judul, abstrak, hingga referensi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun