Mohon tunggu...
Sunan Amiruddin D Falah
Sunan Amiruddin D Falah Mohon Tunggu... Administrasi - Staf Administrasi

NEOLOGISME

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Menakar Efisiensi dan Efektivitas Sistem Tilang Cakra Presisi dan Sistem Poin

25 Januari 2025   09:29 Diperbarui: 25 Januari 2025   09:29 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Ilustrasi kamera tilang elektronik atau ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement).(TRIBUNNEWS.com/JEPRIMA/otomotif.kompas.com)

Dengan menggunakan sistem cakra presisi dan sistem poin, efisiensi terhadap waktu penyampaian atas pelanggaran yang dilakukan oleh pengendara jauh lebih cepat diketahui bahkan dalam hitungan menit. Sedangkan pada tilang elektronik masih membutuhkan waktu yang jauh lebih lama karena masih menggunakan surat manual atau email. 

Untuk efisiensi sumber daya, pekerjaan dan waktu para petugas polisi lalu lintas menjadi jauh lebih ringan dan memiliki waktu lebih luang untuk bisa mengerjakan tugas lain di luar tugas yang selama ini langsung turun ke lapangan. Sementara terkait anggaran, dengan anggaran diawal untuk membeli peralatan dan teknologi pendukung, melalui sistem tilang cakra presisi dan sistem poin berbasis digital, biaya operasional akan dapat ditekan secara optimal. 

Di sisi lain, sistem tilang cakra presisi dan sistem poin bisa menjaring pelanggar lalu lintas dalam waktu cepat, dan diharapkan akan membuat para pelanggar menjadi tertib lalu lintas karena sistem tilang cakra presisi dan sistem poin tidak mengenal damai di tempat. Petugas kepolisian pun akan terhindar dari godaan pungli. 

Sanksi berupa denda pelanggaran yang harus di bayar juga bukan jumlah yang kecil bila mengingat besaran denda terkecil yang dikenakan dalam aturan sanksi denda, yaitu sebesar Rp250 ribu untuk satu pelanggaran dan berpotensi akan kehilangan fungsi STNK dan SIM apabila pelanggaran terus terakumulasi.

Kemudian ketertiban dan keteraturan yang nantinya akan tercipta di jalan-jalan seusai para pengendara mulai menyadari tentang kerugian akibat melanggar, dengan sendirinya dapat membentuk perilaku patuh lainnya yang akan berimbas pada berkurangnya titik-titik kemacetan, kecelakaan lalu lintas dan aksi kriminalitas di jalan-jalan dapat ditekan secara maksimal oleh karena dengan adanya sistem tilang cakra presisi dan sistem poin, kamera, CCTV atau E-TLE akan menyempitkan ruang gerak dan menciutkan nyali para pelaku kriminal.    

Kesimpulannya, sistem tilang cakra presisi dan sistem poin diharapkan akan mampu menciptakan efisiensi dan efektitivitas dalam mengatur masyarakat pengendara dalam berlalu lintas, menciptakan kondisi jalan yang lebih aman dan tertib serta membentuk masyarakat yang jujur, bertanggung jawab dan bernilai positif dalam berlalu lintas dan bertingkah laku di jalan atau di tempat umum.

Referensi

https://www.kompas.com/tren/read/2025/01/22/203000665/tilang-elektronik-cakra-presisi-bagaimana-cara-kerja-dan-bayar-dendanya-?page=all

https://nasional.kontan.co.id/news/tilang-poin-berlaku-ini-penjelasan-resmi-polri-jumlah-

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun