Mohon tunggu...
Sulvia Nurajijah
Sulvia Nurajijah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Halo, Saya Sulvia Nurajijah Ali Mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo Fakultas Ilmu Pendidikan Jurusan Manajemen Pendidikan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Anak Muda yang Memiliki Kecenderungan Menunda Pekerjaan

19 Maret 2024   22:30 Diperbarui: 19 Maret 2024   22:32 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Hindari Kebiasaan Menunda Pekerjaan Jika Ingin Sukses/https://travel.tribunnews.com/2018/07/13/merasa-kehilangan-motivasi-kerja-setelah-liburan-panjang-normal-nggak-sih

Sulvia Nurajijah Ali

Manajemen Pendidikan 2C

Dosen Pengampu Mata Kuliah :

Dr. Arifin Suking S.Pd, M.Pd

Penundaan adalah suatu pola perlakuan merugikan diri sendiri yang ditandai dengan manfaat jangka pendek dan kerugian jangka panjang. Penundaan dianggap bentuk kegagalan manajemen waktu dan pengaturan diri. Dipahami sebagai penundaan terhadap hal hal yang perlu diselesaikan. Meski ada konsekuensi negative yang menghantui,banyak orang yang selalu mengulangi tindakan ini.

Penundaan berhubungan dengan fungsi negativ dan resiko terhadap kesehatan mental,orang yang suka menunda nunda cenderung memiliki tingkat kecemasan yang tinggi. Meskipun penundaan menghasilkan lebih banyak kecemasan dalam jangka panjang, orang mungkin menunda tindakan dengan pemikiran bahwa mereka akan merasa lebih baik dalam jangka pendek.     

Sejumlah alasan mengapa anak muda menunda nunda pekerjaan antara lain menganggap suatu aktivitas jenuh atau tidak menyenangkan, rasa takut dihakimi, gangguan pada lingkungan yang menghalangi kita untuk fokus pada tugas yang ada serta adanya anggapan pekerjaan ini masih bisa dilakukan pada besok hari karena masih banyak waktu untuk mengerjakan tugas tersebut pemikiran pemikiran seperti inilah seringkali membuat seseorang terlena hingga tak terasa tenggat waktu tinggal beberapa jam saja. Hasilnya seseorang akan frustasi dan panik karena belum menyelesaikan tugasnya sehingga saat mengerjakan tugas terburu buru. Tindakan menunda nunda ini dapat memberikan pengaruh negativ pada kinerja,tak lagi berfokus pada kualitas,yang ada hanya ingin selalu tugas cepat selesai.

Kebiasaan tersebut berhubungan dengan pandangan seseorang dalam melihat suatu pekerjaan. Menganggap bahwa suatu pekerjaan terlalu sulit justru membuat mereka tidak lagi semangat bekerja, akibatnya selalu menunda pekerjaan yang seharusnya tidak memakan waktu yang lama. Terlalu banyak memikirkan bahwa tugas itu terasa sulit padahal ketika dikerjakan tidak sesusah dan tidak semerepotkan yang dibayangkan sebelum mengerjakan tugas.

Perlu untuk diingat bahwa anak muda yang suka menunda kemungkinan tidak yakin dengan apa yang diharapkan dari mereka. Misalnya seorang anak yang menunda menyerahkan tugas pekerjaan rumahnya mungkin tidak jelas mengenai tugasnya akan dibuat seperti apa. Disisi lain, anak anak yang sering menunda nunda mungkin melakukannya karena mereka sudah terbiasa dengan perilaku tersebut di masa lalu. Serta Perlu bagi orang tua untuk menindaklanjuti permintaan untuk membantu anak anak untuk mengembangkan kebiasaan sehat.

Sebuah studi tahun 2006 yang menganalisis penundaan dibeberapa kelompok usia berbeda menemukan bahwa penundaan tertinggi terjadi pada kelompok usia 14 hingga 29 tahun, kelompok usia muda yang diteliti. Studi ini melaporkan bahwa orang orang semakin jarang menunda nunda seiring bertambahnya usia. Para peneliti percaya penurunan ini terkait dengan perkembangan kepribadian, perubahan presepsi waktu, dan peningkatan keterampilan mengatasi masalah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun