Mohon tunggu...
Sultani
Sultani Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Lepas

Senang menulis kreatif berbasis data

Selanjutnya

Tutup

Hukum Artikel Utama

Tumpas Bibit Korupsi dengan Pendidikan Antikorupsi dan Penanaman Nilai Integritas Sejak Dini

13 Juni 2024   18:09 Diperbarui: 15 Juni 2024   17:00 726
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

6. Sederhana

Menurut KBBI, sederhana adalah bersahaja; tidak berlebih-lebihan atau dapat dinyatakan sedang, dalam arti pertengahan, tidak tinggi, tidak rendah, dan sebagainya. Kesederhanaan adalah sebuah pilihan untuk menjalani hidup yang berfokus pada apa yang benar-benar berarti. Sederhana juga berarti hidup secara wajar dimana seseorang mampu menggunakan hartanya sesuai kebutuhan yang ada, tidak menghamburkan uang untuk sesuatu yang tidak penting.

Kebiasaan pamer gaya hidup mewah yang sering dilakukan oleh keluarga pejabat yang marak di media sosial belakangan ini memang sudah tidak mencerminkan prinsip kesederhanaan hidup. Alih-alih menjadi suri tauladan hidup sederhana, gaya hidup tersebut justru mengungkap sejumlah dugaan perilaku korupsi yang dibungkus dalam berbagai model. Korupsi salah satunya dipicu oleh hidup mewah yang berlebihan dan tidak sesuai dengan besaran gajinya.

Kesederhanaan akan membuat seseorang menjauhi korupsi. Dengan gaya hidup yang sederhana manusia dibiasakan untuk tidak berlebihan sehingga melampaui kemampuan finansialnya. Hidup sederhana akan mengajarkan seseorang untuk memprioritaskan kebutuhan di atas keinginannya.

7. Berani

Berani, menurut KBBI adalah mempunyai hati yang mantap dan rasa percaya diri yang besar dalam menghadapi bahaya, kesulitan, dan sebagainya; tidak takut (gentar, kecut). Berani adalah tidak takut menghadapi bahaya atau kesulitan. Orang yang berani memiliki hati yang mantap dan rasa percaya diri yang besar, pantang mundur dan tidak gentar.

Keberanian yang sejati sudah pasti harus berlandas pada kebenaran. Seperti kata pepatah: " Berani karena benar". Artinya, keinginan untuk menegakkan kebenaran sudah pasti membutuhkan keberanian, terutama menghadapi orang-orang yang yang memiliki kekuatan atau kekuasaan.

Seseorang yang melaporkan tindak pidana korupsi karena dia yakin bahwa itu adalah tindakan yang benar merupakan implementasi dari sifat berani. Nilai keberanian perlu dimiliki oleh masyarakat untuk mencegah terjadinya korupsi, seperti melaporkan tindak pidana korupsi ke aparat.

8. Peduli

Kata peduli berarti mengindahkan, memerhatikan dan menghiraukan. Peduli juga bermakna sebagai sikap keberpihakan, yaitu keberpihakan kita untuk melibatkan diri dalam persoalan, keadaan, atau kondisi di sekitar kita. Rasa kepedulian dapat diterapkan dalam lingkungan sekitar dan berbagai hal yang berkembang di dalamnya.

Implementasi nilai peduli dalam kehidupan nyata di masyarakat adalah turut membantu jika terjadi bencana alam, serta turut membantu dalam lingkungan tempat tinggal maupun di lingkungan tempat bekerja. Orang yang peduli adalah mereka yang terpanggil melakukan sesuatu dalam rangka memberi inspirasi, perubahan, dan kebaikan. Di balik kepedulian terdapat nilai kasih sayang dan memperlakukan orang lain sebagaimana kita ingin diperlakukan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun