Beberapa waktu belakangan istilah remaja jompo menjadi tren anak muda di media sosial. Kebanyakan gejala jompo ini dialami oleh anak sekolahan maupun mahasiswa dikarenakan tugas yang menumpuk dan mengharuskan mereka duduk berjam-jam di meja belajar. Hal ini tidak dialami oleh remaja saja, mereka yang masih di usia dewasa awal pun banyak yang memiliki keluhan yang sama.
Awal kemunculan tren remaja jompo adalah saat terjadinya pandemi Covid-19. Seperti yang kita ketahui semenjak pandemi yang terjadi dua tahun lalu, pemerintah memberi aturan untuk tidak keluar rumah atau yang biasa disebut lockdown.
Banyak kegiatan yang terpaksa hanya bisa dilakukan di dalam rumah sehingga kita tidak asing lagi dengan istilah daring dan Work From Home (WFH). Hal ini membuat pergerakan menjadi terbatas dan tidak leluasa untuk melakukan aktivitas fisik seperti olahraga, berjalan kaki, dan sebagainya.
Selain itu, pandemi ini membuat para pelajar dan mahasiswa harus melakukan pembelajaran secara online atau daring sehingga mereka harus duduk di depan perangkat elektronik dalam waktu yang cukup lama.
Padatnya jadwal dan tugas yang menumpuk seringkali menjadi alasan seseorang jarang berolahraga. Ketika memiliki waktu senggang, tidak sedikit juga yang menghabiskan waktu hanya untuk duduk dan bermalas-malasan. Padahal untuk mendapatkan tubuh yang sehat, seseorang dianjurkan melakukan aktivitas fisik.
Duduk terlalu lama dapat menyebabkan otot dan sendi menjadi kaku dan lemah karena kurang aktif bergerak, duduk terlalu lama juga dapat memicu tekanan berlebih pada tulang belakang terutama di bagian pinggang yang menyebabkan sakit pinggang.
Salah satu penyebabnya adalah penggunaan gadget yang berlebihan. Penelitian juga telah dilakukan untuk membuktikan berbagai dampak buruk yang timbul dari penggunaan gadget yang tidak tepat dan tidak terkontrol dengan baik. Salah satu dampak yang timbul yaitu penurunan kebugaran tubuh yang dapat menyebabkan seseorang menjadi jompo di usia yang muda.
Kecanggihan gadget modern zaman ini membuat seseorang terlena dengan kenyamanan dan kepraktisan sehingga malas untuk bergerak dan beraktivitas lebih termasuk berolahraga. Pecandu gadget akan memulai harinya dari bangun tidur hingga menjelang tidur hanya menggunakan gadget.
"Di usia muda udah suka makan gak teratur, mageran, belum lagi begadang kerasanya emang gak langsung sekarang tapi nanti pas tambah dewasa akan merasakan akibat ga olahraga," ujar Ilham ketika diwawancarai di UNISMA, Minggu (18/12/2022).
Karena kecanduan yang ditimbulkan dari penggunaan gadget secara berlebih dan menyebabkan malas bergerak, banyak anak remaja zaman sekarang menjadi jompo. Usianya memang masih terbilang muda, namun untuk melakukan suatu aktivitas yang membutuhkan energi, mereka akan mudah lelah.