Mohon tunggu...
Sulistyawan Dibyo Suwarno
Sulistyawan Dibyo Suwarno Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

citizen jurnalis yang berkantor di rumah

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mbah Marijan, The Real Superhero..

27 Oktober 2010   04:32 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:03 403
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

yang sudah cukup tua, Mbah Marijan masih sanggup naik ke Puncak merapi dengan

langkah ringan.  Tak kalah dengan  para Pecinta Alam yang rata-rata berusia muda.

Saya punya pengalaman dua kali naik Merapi. Pertama melewati Jalur Kinah Rejo -

Balerante dan yang ke dua lewat Jalur Pasir Selo Boyolali. Namun,  ketika masih aktif di

kegiatan Mapala,  hampir setiap ada kegiatan di Kinahrejo, kita selalu menyempatkan

berkunjung ke rumah Mbah Marijan.

Banyak diskusi dan bicara dengan mbah Marijan menjadi semakin faham tentang makna

tanggung jawab. Jadi, bagi orang yang mengenal Mbah Marijan, sangat dimengerti ketika

Mbah Marijan bertahan di Merapi dan mengabaikan anjuran untuk turun.

Bagi Mbah Marijan, menjaga Merapi menjadi amanah yang harus dijaga sampai ajal

menjemput.  Predikat Surakso Hargo, bukan sekedar alias atau nama lain. Tapi sebuah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun