Mohon tunggu...
Suleman ArisonRajagukguk
Suleman ArisonRajagukguk Mohon Tunggu... Lainnya - Pengendali Ekosistem Hutan

Hobi sepak bola.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Desa Labian Iraang: Membangun Masa Depan Agribisnis dengan Digitalisasi Pemasaran

30 November 2024   06:53 Diperbarui: 30 November 2024   13:10 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jahe Merah: Produksi sebesar 90 kg per tahun dengan harga jual Rp50.000 per kg, menghasilkan pendapatan tahunan Rp4.500.000.

Meski hasil tersebut masih tergolong sederhana, ini menjadi indikator positif untuk keberlanjutan program. Dengan peningkatan produktivitas dan diversifikasi pasar, potensi keuntungan dariagribisnis ini dapat terus meningkat, [ED3] terutama ketika didukung oleh teknologi digital.

Desa Labian Iraang kini menjadi inspirasi bagi desa lain dalam mengembangkan agribisnis modern yang berbasis pada pelestarian lingkungan dan inovasi pemasaran digital. Dukungan semua pihak secara berkelanjutan, akan menjadikan Desa Labian Iraang sebagai pusat agribisnis berkelanjutan yang sukses di Kalbar & Indonesia.

Panen Jahe Dokumentasi BPDAS Kapuas
Panen Jahe Dokumentasi BPDAS Kapuas

Daftar Pustaka

Handayani, L., Irama, O. N., & Hermanto, B. (2022, July). Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Pendapatan Pelaku Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Umkm) Di Kota Medan. In Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian (Vol. 5, No. 1, pp. 172-184).

Padapi, A., Haryono, I., & Rukmelia, R. (2022). Pemanfaatan Media Sosial Sebagai Media Promosi Produk Olahan Agribisnis. Jurnal Sains dan Teknologi Industri Peternakan, 2(2), 30-36.

Putra, D. T., Wahyudi, I., Megavitry, R., & Supriadi, A. (2023). Pemanfaatan E-Commerce dalam Pemasaran Hasil Pertanian: Kelebihan dan Tantangan di Era Digital. Jurnal Multidisiplin West Science, 2(08), 684-696.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun