Jakarta - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat, Faisol Ali menyampaikan bahwa jajarannya siap menindaklanjuti hasil Rapat Koordinasi dengan target yang jelas dan terukur.
Hal tersebut disampaikan usai mengikuti kegiatan Rapat Koordinasi bersama para Pimpinan Tinggi di Jakarta. Rabu (13/7).
"Sejumlah hal kesepakatan antara seluruh pihak sebelum penutupan pelaksanaan Rapat Koordinasi Pengendalian Program Dukungan Manajemen Kementerian Hukum dan HAM Tahun Anggaran 2022, dengan tujuan agar-agar seluruh target yang telah direncanakan segera dilakukan percepatan dana direalisasikan oleh seluruh jajaran Kemenkumham" ujar Faisol Ali, salah satu Kakanwil Institusi Menkumham, Yasonna H. Laoly
Kakanwil Faisol Ali yang tergabung dalam Pokja II bersama sejumlah Kepala Biro dan Kakanwil, menilai bahwa pelaksanaan kegiatan itu diharap dapat memberikan dampak terhadap kinerja seluruh jajaran.
"Untuk mencapai hal itu, perlu dilakukan peningkatan Kerjasama dan kolaborasi dengan seluruh stakeholder di Kementerian Hukum dan HAM, khususnya di internal Kantor WIlayah" sambungnya yang didampingi Kepala Divisi Administrasi, Slamet Pramoedji
Dalam kesempatan yang sama itu, dilakukan penyerahan hasil kerja pokja wasdal kinerja 2022 dan draf tarja 2023 kepada Plh, Sekretaris Jenderal, Wisnu Dewanto Nugroho
Plh. Sekjen, Wisnu Dewanto Nugroho menilai Pengendalian Program Dukman ini adalah bagian dari strategi untuk mengendalikan target-target capaian kinerja agar tetap on the track dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Kementerian Hukum dan HAM.
Selama empat hari, penyusunan rancangan jukrah Menkumham untuk percepatan pencapaian kinerja Tahun 2022 dapat terselesaikan.
"Sehingga disisa enam bulan tahun ini, hasik yang diharapkan dapat tercapai' tuturnya
Tak hanya itu, Wisnu memberikan apresiasi atas perumusan target kinerja program dukman untuk kantor wilayah sehingga tahapan pencapaian diharap jelas dan terukur.
Untuk itu, kata ia, dapat menjadi pedoman dalam melakukan kinerja berbasis anggaran sehingga akuntabel
Wisnu menegaskan, bahwa tugas yang diemban belum selesai, masih banyak pekerjaan rumah yang harus kita tuntaskan di tahun 2022 dan perencanaan kinerja yang harus kita siapkan untuk tahun 2023.
"Beberapa hal yang menjadi atensi di sisa tahun 2022 dan tahun 2023 adalah penataan kelembagaan, penataan SDM dan penataan asset, Jika hal ini tidak segera ditindaklanjuti maka akan berdampak pada penurunan kinerja Kemenkumham" pungkasnya mewakili Sekretaris Jenderal Kemenkumham Andap Budhi Revianto.
Oleh karena itu Wisnu berharap agar dilakukan tindaklanjut penyelesaiannya dengan target yang disepakati.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H