Itulah kami
Berton-ton daging tak memuaskan rasa lapar kami
Lautan anggur juga tak meredakan haus kami
Para pemimpi
Itulah kami
Berjalan dituntun cahaya namun memilih untuk menutup mata
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!