Konon, berawal dari hobi seorang ibu yaitu Ai Ling yang gemar memasak termasuk membuat cake untuk bekal anak-anak ke sekolah, kegemarannya semenjak beliau masih muda.
Tak jarang olahannya dibagi ke saudaranya, tetangga dan teman-temannya. Rupanya olahan masakan Ai Ling, pas di lidah teman-temannya, sehingga mereka kerap memesan.
Seiring berjalannya waktu, respon pembeli terus meningkat. Sekitar tahun 2000-an tergugah untuk mencoba menitipkan Bolu buatannya ke salah satu saudaranya yang kebetulan punya usaha di Jalan Meranti Medan, dari sinilah nama Bolu Meranti pun tercipta.
Peminatnya semakin banyak, awalnya hanya di kalangan konsumen lokal Medan, rupanya ada yang membawa ke luar kota sebagai oleh-oleh dari Medan, dari sana semakin banyak penyuka Bolu Meranti hingga ke penjuru negeri dan saat ini sudah memiliki beberapa gerai.
Maka jika sekembalinya dari Medan, rasanya kurang afdol jika tak membawa Bolu Meranti.
Apakah kamu sudah pernah icip-icip?Â
Â