Mohon tunggu...
Sukir Santoso
Sukir Santoso Mohon Tunggu... Penulis - pensiunan guru yang suka menulis

Peduli pada bidang psikologi, sosiologi, pendidikan, seni, dan budaya. Saya merasa tertarik untuk memahami manusia, bagaimana mereka belajar, serta bagaimana pengalaman budaya dan seni dapat memengaruhi mereka. Saya sangat peduli dengan kesejahteraan sosial dan keadilan, dan mencari cara untuk menerapkan pemahaman tentang psikologi, sosiologi, pendidikan, seni, dan budaya untuk membuat perubahan positif dalam dunia ini.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Mengembalikan Minat Anak yang Kecanduan Gadget

27 Februari 2023   06:26 Diperbarui: 27 Februari 2023   06:43 387
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memberikan motivasi dan apresiasi

Berikan motivasi dan apresiasi pada anak ketika ia berhasil menyelesaikan suatu aktivitas atau mencapai sesuatu yang diinginkan. Hal ini dapat membantu meningkatkan kepercayaan diri anak dan membangkitkan semangatnya untuk mencoba hal-hal baru.

Memberikan motivasi dan apresiasi pada anak sangat penting untuk membantu meningkatkan kepercayaan diri dan semangatnya dalam mencoba hal-hal baru di luar penggunaan gadget. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan oleh orang tua atau pendidik dalam memberikan motivasi dan apresiasi pada anak, di antaranya memberikan pujian dan hadiah.

Berikan pujian secara spesifik. Misalnya, jika anak berhasil menyelesaikan tugas rumah dengan baik, berikan pujian yang spesifik seperti, "Kamu sungguh hebat karena berhasil menyelesaikan tugas matematikamu dengan sangat baik. Aku bangga denganmu."

Berikan hadiah yang sesuai. Hadiah tidak selalu harus berupa barang atau uang, tetapi bisa berupa pengalaman atau waktu berkualitas bersama anak. Misalnya, ajak anak untuk bermain di luar rumah atau membaca buku bersama.

Libatkan anak dalam aktivitas yang membuatnya merasa berarti. Misalnya, ajak anak untuk membantu memasak atau membersihkan rumah. Dengan terlibat dalam aktivitas tersebut, anak dapat merasa dihargai dan memiliki peran penting dalam keluarga.

Ajarkan anak untuk menghargai proses, bukan hanya hasil akhir. Banyak anak yang terlalu fokus pada hasil akhir dan merasa gagal jika tidak mencapai hasil yang diinginkan. 

Dengan mengajarkan anak untuk menghargai proses dan memberikan apresiasi pada usaha yang telah dilakukan, anak dapat belajar untuk merasa bangga dengan dirinya sendiri dan membangun rasa percaya diri yang lebih baik.

Dalam memberikan motivasi dan apresiasi, penting untuk diingat bahwa setiap anak memiliki keunikan dan cara yang berbeda dalam menerima pujian dan hadiah. Oleh karena itu, orang tua atau pendidik perlu mengamati dan memahami karakteristik dan kebutuhan anak agar dapat memberikan motivasi dan apresiasi yang sesuai dan efektif.

Menjadikan gadget sebagai alat pembelajaran

Penggunaan gadget sebagai alat pembelajaran dapat membantu anak untuk lebih tertarik dan termotivasi dalam belajar. Ada banyak aplikasi atau game edukasi yang dapat membantu anak untuk belajar dengan cara yang menyenangkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun