Mohon tunggu...
Sukarja
Sukarja Mohon Tunggu... desain grafis, blogger, -

Pemulung kata-kata. Pernah bekerja di Kompas Gramedia. Maskarja.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Dolar Amerika Naik, Krismon 98 Kembali Terjadi?

6 September 2018   09:10 Diperbarui: 6 September 2018   10:22 749
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bila hari-hari belakangan ini, seakan-akan kita dibuat begitu kalut, karena saat ini kebetulan Indonesia tengah berada di tahun politik. Sekecil apapun kejutan yang terjadi akan ikut dibumbui dengan kepentingan politik tertentu, sehingga suasananya dibuat seperti dunia mau kiamat.

Tentu saja, kita perlu mewaspadai beredarnya berita-berita yang cenderung bohong atau hoax, yang membuat situasi semakin panas. Kalau kita cermati, kesigapan Pemerintah menangkal munculnya berita-berita Hoax, membuat suasana makin adem. Misalnya, berita hoax yang pernah santer terdengar, seperti jutaan tenaga asing asal Cina yang masuk ke Indonesia, berita-berita penculikan anak, dan sebagainya, yang akhirnya terbukti bahwa berita itu tidak benar, situasi pun kembali tenang.

Karena itu, sebagai bagian dari masyarakat, kita harus terus menjaga situasi Indonesia agar tetap aman terkendali. Jangan mudah mempercayai sedikitpun berita-berita yang sifatnya provokatif. Soal naiknya mata uang Dolar Amerika, kita pahami bahwa semua itu terjadi karena faktor eksternal. Dengan fundamental ekonomi yang baik, tentu saja kita tak perlu merasa khawatir. 

Buat kita semua, kalau kita benar-benar ingin memiliki mata uang  Rupiah yang kuat, maka janganlah kita terlalu bergantung pada mata uang Dolar Amerika. Caranya mudah, jangan terlalu bergantung pada produk impor. Selain itu, jika Anda suka berwisata atau jalan-jalan, berwisatalah ke tempat-tempat wisata yang ada di Indonesia. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun