Pertama, Fee Transaksi. Fee transaksi merupakan biaya transaksi yang dikenakan kepada investor setiap melakukan transaksi jual beli saham atas penggunaan jasa atau fasilitas transaksi Bursa.
Semakin rendah fee transaksi yang berlaku maka akan semakin bagus. Tetapi, sekuritas yang mematok fee transaksi yang tinggi juga pasti memiliki kelebihannya. Yang perlu kita lakukan adalah menganalisis stiap sekuritas agar didapatkan sekuritas yang pas dengan kita
Kedua, Setoran Awal (Deposit). Deposit yang berlaku di setiap sekuritas itu berbeda. Yang kita perlukan adalah sesuaikan dana yang kita miliki dengan minimal deposit setiap sekuritas. Sebagai contoh di sekuritas mirae asset mematok untuk deposit itu minimal sebesar Rp 10.000.000 ( sepuluh juta ), sedangkan di indopremier dengan minimal Rp 100.000 ( seratus ribu rupiah ).
Ketiga, Memilih Sekuritas yang Diawasi OJK. Ketika memilih sekuritas kita perlu melihat apakah sekuritas tersebut diawasi OJK atau tidak. Tujuannya supaya tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Pastikan kalian melakukan analisis seakurat mungkin.
Keempat, Service yang Ditawarkan. Salah satu yang perlu dipertimbangkan adalah soft ware atau aplikasi treding saham yang ditawarkan oleh sekuritas itu harus user friendly, mudah mencari informasi, dan memiliki fitur lengkap untuk melakukan analisis saham.
Bagaimana kawan? Cukup mudah kan bagaimana memulai investasi saham? Saya yakin setelah kalian membaca artikel ini kalian akan lebih yakin dan faham untuk memulai investasi saham. Yang saya tekankan adalah terus mencari ilmu tentang saham yah, supaya kalian menjadi investor yang handal.
Sampai jumpa di sekolah saham selanjutnya !
Sumber :
www.ojk.go.id
seputarfinansial.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H