5. Penyuntingan dan Proofreading oleh Profesional
Salah satu kendala yang sering dihadapi mahasiswa dalam publikasi jurnal internasional adalah keterbatasan bahasa dan kemampuan menyusun tulisan ilmiah yang sesuai dengan standar internasional. Penyuntingan dan proofreading oleh profesional adalah solusi untuk meningkatkan kualitas manuskrip.
Editing Bahasa oleh Profesional: Menggunakan jasa editor profesional yang berpengalaman dapat membantu memastikan bahwa artikel bebas dari kesalahan bahasa.
Proofreading oleh Native Speaker: Proofreading oleh penutur asli bahasa Inggris sering kali meningkatkan pemahaman dan kualitas artikel.
6. Mengikuti Proses Review dengan Aktif
Proses review di jurnal internasional sering kali memerlukan revisi. Mahasiswa akhir perlu aktif merespons masukan dari reviewer dan siap melakukan perbaikan yang diminta. Ketepatan dan kecepatan dalam merespons proses review dapat menentukan keberhasilan publikasi jurnal mahasiswa akhir di jurnal internasional.
Menanggapi Reviewer dengan Tepat: Setiap masukan harus ditanggapi dengan serius dan profesional, menunjukkan bahwa mahasiswa menghargai masukan tersebut.
Konsistensi dalam Revisi: Pastikan revisi yang dilakukan konsisten dan merujuk pada komentar yang diberikan oleh reviewer.
7. Ketahanan Mental dan Manajemen Waktu
Publikasi jurnal internasional adalah proses yang memakan waktu dan sering kali membutuhkan beberapa kali revisi. Oleh karena itu, ketahanan mental dan manajemen waktu yang baik sangat penting bagi keberhasilan publikasi jurnal mahasiswa akhir di jurnal internasional.
Sabar dan Pantang Menyerah: Penolakan adalah bagian dari proses. Mahasiswa perlu tetap termotivasi meskipun menghadapi penolakan atau permintaan revisi yang berat.