Mohon tunggu...
Suharto MTsN 5 Jakarta
Suharto MTsN 5 Jakarta Mohon Tunggu... Guru - Pendidik, penulis, Guru Blogger Madrasah, motivator literasi, pegiat literasi

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Biarlah Kunikmati Saja

16 September 2023   22:32 Diperbarui: 16 September 2023   22:34 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tuhan

Disisah hidupku

Kumau membersamaimu

Tapi, aku tersipuh malu

Dengan kesalahanku

Di masa lalu

Tuhan

Sepertinya aku tak pantas 

Duduk bersamamu di atas 

Karena ibadahku terbatas

Salatku suka lepas

Sedekahku sekedar pas

Tapi, aku tahu rahmatmu tanpa batas

Melebihi lautan lepas 

Tuhan 

Kini aku dalam pesakitan

Menghampiri sejuta kesulitan 

Aku hanya pinta diberikan

Sebuah kesabaran

Menjalankan ujian

Yang Kau berikan 

Tuhan

Kini aku baru rasakan

Nikmatnya kesehatan

Setelah pesakitan

Kata orang sehat itu mahal

Melebihi harga Tak Mahal

Jika, datang pesakitan

Semua harta bisa terjual

Tuhan

Dalam sendiri

Aku terpatri

Memikir nasib nan kunjung berdiri

Ingin rasa ini berlari

Secepat kereta api 

Namun, langkahku terkunci

Tuhan

Beri aku kesembuhan

Sampai batas yang dijanjikan

Agar aku bisa merasakan

Nikmatnya berjalan 

Tuhan

Sejuta nikmat telah Kau berikan

Maka, aku malu mengeluh dalam pesakitan

Aku yakin Kau tidak meninggalkanku dalam kesempitan

Karena aku tahu Kau tidak akan membebankan

Di atas kemampuan

Karena aku tahu di balik kesusahan

Ada kemudahan dan kemudahan 

Tuhan

Kini aku pasrah atas takdir

Sehingga aku tak banyak pikir

Biarlah kunikmati sambil mengukir

Ide-ide yang terus mengalir

Akan kusebar sampai hilir

Agar menjadi tabungan di hari akhir 

Cakung, 17 September 2023

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun