Quizizz memiliki salah satu fitur yang Bernama Lesson atau Pelajaran. Melalui fitur ini, guru bisa membuat slide presentasi dengan menyelipkan kuis di antara slide.Â
Tidak hanya memasukkan kuis, tapi guru juga bisa memasukkan audio, video, YouTube, integrasi dengan website tertentu, bahkan bisa terintegrasi juga dengan beberapa aplikasi kekinian seperti Canva, Padlet, dan Rumah Belajar.
Perubahan dari pembelajaran jarak jauh menjadi pembelajaran tatap muka terbatas, memerlukan waktu bagi para siswa untuk beradaptasi dengan kebiasaan barunya.Â
Setelah menjalani PJJ sekian lama, rasa jenuh mulai hadir. Salah satu upaya yang penulis lakukan untuk mengatasi kejenuhan belajar selama masa pandemi adalah dengan menghadirkan metode pembelajaran yang variatif. Pemilihan model pembelajaran yang tepat juga akan membantu siswa-siswa mengatasai kejenuhan ini.
Paduan presentasi interaktif dan gamifikasi yang dikemas dalam model pembelajaran Game Based Learning, menjadi salah satu pilihan inovasi yang penulis ambil.Â
Presentasi interaktif ini akan dapat dirasakan keseruannya oleh siswa-siswa yang mengikuti pembelajaran dari rumah secara virtual juga siswa/i yang berada di sekolah. Untuk mengimbangi keseruan kegiatan presentasi interaktif, maka siswa-siswa yang berada di sekolah melakukan permainan tebak soal dengan topik Procedure Text didalam kelas.
Kegiatan diawali dengan pembelajaran di dalam kelas. Penulis membagikan link presentasi interaktif kepada siswa-siswa yang berada di rumah dengan menggunakan Google Meet. Untuk siswa-siswa yang ada di sekolah, mereka akan menyimai tayangan presentasi interaktif secara langsung, kecuali bagi beberapa siswa yang membawa gadget bisa ikut bergabung ke dalam presentasi Quizizz.Â
Penjelasan materi sambal diselingi kuis ringan dan ice breaking diberikan melalui presentasi interaktif sehingga siswa/i  merasa  tidak terlalu terbebani dengan kegiatan KBM karena diselingi dengan kuis ringan yang tidak membutuhkan waktu  berpikir yang lama yang tidak membebani siswa.
Bagaimana hasilnya?
Kegiatan yang penulis lakukan bersama siswa-siswa dalam model pembelajaran game based learning memberikan kesan tersendiri bagi siswa-siswa. Mereka bisa tertawa lepas dan ceria kembali setelah diajak bermain. Bahkan berdasarkan wawancara ringan yang dilakukan, mereka mengatakan mereka sangat senang bisa bermain kembali di sekolah. Karena selama pandemi ini mereka hampir kehilangan kesempatan bermain bersama teman.Â