Setelah penyerahan piala, anak-anak tersebut menampilkan kebolehan mereka dalam dunia seni. Mereka menari dan bernyanyi bersama. Termasuk Gibran dan teman sekelasnya menyanyikan lagu "Que Sera Sera".
Saya senang ketika lagu itu mereka nyanyikan dengan baik. Saya tidak tahu apakah mereka paham dengan liriknya atau tidak, tapi mereka bernyanyi dengan ekspresi yang tepat.
Di akhir acara, kami semua mendapat makan siang yang dibagikan panitia. Itu jenis makanan yang enak dan tentu saja mengenyangkan. Tidak hanya itu, anak-anak juga dibagikan voucer bermain gratis di Trans Studio. Informasi ini saya terpaksa sampaikan untuk menjawab pertanyaan di muka.
Menurutnya saya, biaya yang kami keluarkan untuk acara perpisahan sekolah (TK) tidak seberapa bila dibandingkan dengan fasilitas yang kami terima. Apalagi penampilan seni anak-anak yang disiapkan guru-guru di sekolah, saya pikir itu tidak ternilai dan sulit disandingkan nilai uang berapa pun.
Setelah menjadi alumni TK Angkasa Lanud El Tari Kupang, Gibran akan ke mana? Ah, itu tidak penting. Saya hanya mau bilang: Que Sera Sera, terima kasih TK Angkasa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H