Mohon tunggu...
Sugiyanto Hadi Prayitno
Sugiyanto Hadi Prayitno Mohon Tunggu... Penulis - Lahir di Ampel, Boyolali, Jateng. Sarjana Publisistik UGM, lulus 1982. Pensiunan Pegawai TVRi tahun 2013.

Pensiunan PNS, penulis fiksi. Menulis untuk merawat ingatan.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Pejuang Emansipasi, Kartini dalam Keluarga, dan Seorang Hafidzah

21 April 2021   22:07 Diperbarui: 21 April 2021   22:18 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mereka bertiga tidak menulis surat yang kemudian dibukukan, dan menjadi fenomenal. Pun sangat jauh dari ketokohan sosok Kartini. Tetapi pagi penulis, ketiganya merupakan "Kartini" juga, pahlawan yang tak terlupakan jasa mereka dalam keluarga. Mereka juga "Ibu" seperti kriteria yang dibuat RA Kartini, sebagai berikut:

"Seorang perempuan yang mengorbankan diri untuk orang lain, dengan segala rasa cinta yang ada dalam hatinya, dengan segala bakti, yang dapat diamalkannya, itulah perempuan yang patut disebut sebagai "ibu" dalam arti sebenarnya." Sumber 2/

Satu hal lagi, RA Kartini ternyata seorang hafidzah. Ia santriwati dari KH Sholeh Darat. Pertanyaan kritis Kartini menginspirasi Mbah Sholeh Darat menyusun tafsir Al-Qur'an dalam bahasa Jawa, yang ditulis dengan huruf Arab Pegon. Sumber 3/

*

Hari ini, 21 April 2021. Itu berarti 117 tahun sepeninggal Kartini. Kini sudah sangat banyak sosok perempuan yang menginspirasi kehidupan kaum perempuan mengikuti jejak Kartini. Namun, RA Kartini dengan pemikiran dan perjuangan besarnya (yang juga menyangkut bidang kesehatan jasmani dan rohani perempuan) tetap diingat, dihormati, dijadikan rujukan, serta dikenang. Wallahu a'lam. ***

Sekemirung, 21 April 2021/8 Ramadan 1442
Sugiyanto Hadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun