*
Sepeda Tua, Berko
Pada tahun-tahun itu hanya ada sepeda laki-laki (dengan dalangan) sepeda perempuan, dan sepeda anak-anak (sepeda pendek untuk anak-anak usia SD/SMP dan sepeda roda tiga untuk anak balita). Belum banyak pilihan sepeda seperti saat ini. Oya, tentu kecuali sepeda balap untuk para pembalap, dan mereka yang punya kemampuan ekonomi menengah ke atas.
Masyarakat kebanyakan menggunakan sepeda onthel. Itu berarti tinggi sadel sepeda lumayan tinggi, hanya ada satu model gir. Dengan begitu mau jalan menanjak, menurun, atau datar, gear-nya tidak dapat diubah-ubah.
Karena keterpaksaan pernah saya dan rombongan melaju pada petang/malam hari. Padahal sepeda tidak menggunakan lampu berko. Itu sebabnya saya berbekal senter batu baterai.
*
Tanpa Rem, Meringis
Modal nekat, itu salah satu ciri khas anak muda. Sampai sekarang pun mungkin hal demikian tidak berubah. Bersepeda jarak jauh itu mestinya membawa perlengkapan memadai: pompa, alat tambal ban, alat-alat seperlunya kalau ada kerusakan di jalan. Tapi tidak.
Nah, itulah yang terjadi. Ketika bersepeda melalui Sarangan -- Tawangmangu kondisi medan berat. Tanjakan dan turunan tajam. Pada tanjakan terakhir sebelum naik ke Sarangan, saya menyerah, dan membonceng angkutan umum. Sepeda diikat di belakang mobil minibus, saya duduk sebagaipenumpang. Tiga teman lain memilih berjalan kaki menuntut sepeda mereka.
Keesokan harinya mendaki lagi menuju Cemoro Sewu dengan susah-payah. Lalu turunnya rem blong, alias tidak lagi ada rem. Satu waktu ketika menurun agak laindai saya naik ke sadel. Tetapi tiba-tiba (melalui sebuah tikungan) ada turunan sangat tajam. Panik. Apa akal? Â Saya tabrakkan sepeda saya ke tanah agak mendaki agar sepeda tidak melaju turun tak terkendali. Beruntung pelek sepeda tidak berubah menjadi angka delapan.
Perjalanan masih dapat diteruskan. Nah, tapi harus ada akan supaya sepeda tetap menggunakan rem. Apa boleh buat, saya naik sepeda tidak lagi nangkring di sadel tetapi cukup telapak kaki kiri menginjak pedal kiri dan kaki kanan (bersepada) sebagai rem.