Tak terbayangkan bagaimana kalau jumlah siswa tiap kelas 20 atau 30 orang anak. Tentu Avan Fathurrahman tidak selesai dalam sehari mendatangi tiap-tiap rumah siswa. Dan entah karena pertimbangan apa sehingga SDN Batuputih Laok 3 tidak digabung dengan SDN lain.
*
Demikian sekadar gambaran betapa beragam kondisi di tanah air. Masih banyak daerah yang sangat tepencil, dan seperti terisolir, sehingga perlakuannya harus dibedakan.
Ke depannya harus mendapat penggantian atas uang bensin maupun jerih payahnya mendatangi siswa. Dan lebih dari itu, mudah-mudahan kesadaran warga masyarakat untuk menyekolahkan putera-puteri mereka di SD tersebut terus meningkat, sehingga jumlah siswa pun bertambah.
Maka Pak guru Avan Fahurrahman sudah selayaknya diapresiasi dan menginspirasi para guru lain. Ia bukan guru kurang kerjaan. Demi pengabdian dijalaninya peran sebagai guru dengan penuh tanggungjawab.
Satu di antara pihak yang memberikan bantuan sebagai wujud apresiasi yang dilakukan guru Avan Fathurrahman itu datang dari Wakil Bupati Sumenep, Â Achmad Fauzi.
*
Itu saja. Jumat besok, insyaAllah setiap muslim mulai menjalani shaum Ramadan sebulan penuh. Mohon maaf lahir batin. Semoga amal-ibadah kita selama Ramadan diterimaNya, dan menjadikan kita lebih sehat-kuat-bersemangat untuk menghalau Covid-19. Aamiin ya Robbal 'Alamin. ***
Sekemirung, 23 April 2020 / Sehari jelang bulan Ramadan 1441 Hijriah
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI