Mohon tunggu...
Sugiyanto Hadi Prayitno
Sugiyanto Hadi Prayitno Mohon Tunggu... Penulis - Lahir di Ampel, Boyolali, Jateng. Sarjana Publisistik UGM, lulus 1982. Pensiunan Pegawai TVRi tahun 2013.

Pensiunan PNS, penulis fiksi. Menulis untuk merawat ingatan.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Spanduk di Masjid Raya Bandung Diturunkan, Polisi Redam Benih Konflik

21 Maret 2020   00:26 Diperbarui: 21 Maret 2020   14:36 1414
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagi kita yang memutuskan tetap tinggal di rumah, mengganti salat Jumat berjamaah di masjid dengan salat zuhur di rumah, bukan berarti kita kalah. Kita sekadar mundur selangkah untuk melihat situasi lebih cermat, dan Jumat berikutnya atau beringkutnya lagi tidak mangkir.

Bagi Anda yang memilih mengabaikan ancaman dan kenyataan yang terjadi, tidak ada yang dapat melarang. Meski telah puluhan ribu orang di seluruh dunia yang terinfeksi, dan ribuan orang meninggal karenanya, tidak ada rasa was-was dan takut. Dan itu sebuah pilihan.

Pilihan untuk menyerahkan semua persoalan ini kepada Sang Khalik, yang membuat penyakit, dan diyakini bakal memberikan obatnya pula. Dengan i'tikaf, salat, dzikir, mengaji Al Qur'an, dan bermunajat sepenuh pengharapan. Itu lebih baik, daripada bersembunyi di dalam rumah.

Pilihan itu jelas, dan sangat terang-benderang, tetapi tidak mudah melakukannya. Menghindari kerumunan, atau menantang wabah? Terserah.

*

Kembali ke peristiwa penurunan tiga buah spanduk di Masjid Raya Bandung, mudah-mudahan hal itu tidak menjadi benih konflik. Tidak menjadi percik api yang bakal menjalar ke mana-mana. Alhamdulillah, Polisi telah memediasi  massa yang menurunkan spanduk dengan  DKM bersangkautan.

Mudah-mudahan permasalahannya selesai di situ. Pilihan ditentukan pada diri kita masing-masing. Tetap ingin ke masjid, cari yang lain. Kalau satu masjid tidak mengadakan salat wajib berjamaah, atau bahkan tidak mengadakan salat Jumat, carilah masjid yang lebih kecil. Cari di tempat yang warganya belum tersentuh wabah. 

Itu saja. Memperkaya literasi terkait dengan virus Corona serta upaya menangkal maupun menanggulanginya saat ini menjadi wajib. Terlebih bila akan menyebarkannya ke orang lain. 

Semoga wabah dapat segera diatasi, dipadamkan, dienyahkan. Kehidupan segera kembali normal seperti sedia kala. Wassalam. *** Bandung, 20 - 21 Maret 2020

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun