Mohon tunggu...
Sugiyanto Hadi Prayitno
Sugiyanto Hadi Prayitno Mohon Tunggu... Penulis - Lahir di Ampel, Boyolali, Jateng. Sarjana Publisistik UGM, lulus 1982. Pensiunan Pegawai TVRi tahun 2013.

Pensiunan PNS, penulis fiksi. Menulis untuk merawat ingatan.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Puisi dan Subyektivitas Penyair

11 Desember 2015   09:55 Diperbarui: 11 Desember 2015   12:24 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Maka saya tuliskan perkara hidayah dengan kesadaran hanya Allah SWT yang membolak-balikan hati kita, menebal-tipiskan iman kita, menganugerahi hidayah.

----

Hidayah Itu

Jika pun hidayah itu datang, karib

tak perlu lagi kita perdebatkan:

di mana kiblat. Kau jalin serpih sunyi

panjang perjalanan kata dan logika

mengkristalkan keangkuhan!

 

Jika pun hidayah itu pergi, sobat

tak lelah kutunggu, dari petang ke petang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun