Mohon tunggu...
Sugiyanto Hadi Prayitno
Sugiyanto Hadi Prayitno Mohon Tunggu... Penulis - Lahir di Ampel, Boyolali, Jateng. Sarjana Publisistik UGM, lulus 1982. Pensiunan Pegawai TVRi tahun 2013.

Pensiunan PNS, penulis fiksi. Menulis untuk merawat ingatan.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Tiga Cerita Kematian, dari yang Sederhana Hingga Tanah Hitam # Puisi

10 September 2015   12:33 Diperbarui: 10 September 2015   13:37 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menjelang subuh, di ruang tunggu

Tak lagi ada yang perlu ditunggu

Kematian telah mencumbu. Di ruang lain

Kelahiran timbulkan kegaduhan, riang tangis bayi

 

Waktu menyeret-nyeret langkah, di ruang tunggu

Sepasang suami-isteri renta tak tahu lagi:

Menunggu kelahiran cucu

Atau berharap, jalan kembali pada sepi

Bandung, April 2001

--

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun