Hari itu sombongnya menyeruak kembali
Bagai halilintar di depan telinga
Pekaknya menembus dinding persatuan
Hingga senja buru-buru pergi
Â
Tau kau apa itu darah
Tau kau itu duka
Aku tak yakin kau paham
Sebelum anak mu mati
Sebelum keluargamu pergi
Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!