Mohon tunggu...
Sudhana Kalama
Sudhana Kalama Mohon Tunggu... -

Seorang pemuda yang sedang berjuang untuk kehidupan spiritual yang lebih baik.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Bagian 2: Beda Surga & Neraka dalam Islam & Buddha

26 Juli 2013   12:38 Diperbarui: 24 Juni 2015   10:00 2274
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Merupakan alam bagi mereka yang mampu melatih jhana dari jhana keempat rupadhatu dikembangkan hingga mencapai jhana pertama arupadhatu, mahkluk brahma ini tidak berwujud sama sekali karena arupaloka merupakan pencapaian nirwujud. Terdapat 4 alam brahma arupadhatu, yaitu :

1) Akasanancayatana - keadaan alam dari konsepsi ruangan yang tanpa batas. Panjang usianya20.000 MK

2) Vinnanancayatana - keadaan alam dari konsepsi kasadaran tanpa batas. Panjang usianya 40.000 MK

3) Akincannayatana - keadaan alam dari konsepsi kekosongan. Panjang usianya 60.000 MK

4)Nevasannanasannayatana - keadaan alam dari konsepsi bukan pencerapan pun bukan tidak pencerapan. Panjang usianya 84.000 MK

(1 kappa =

Selain itu pencapaian jhana akan memunculkan kemampuan-kemampuan batin tingkat tinggi (abhinna/abhijna) seperti mampu mengunjungi alam-alam kehidupan (alam ghaib), mata-batin / telinga-batin (bisa melihat dan mendengar objek yang jaraknya jauh sekali), mampu mengingat kelahiran-kelahiran kehidupan sebelumnya, mampu membaca pikiran makhluk lain, bisa terbang diudara, dll.

Itulah 31 alam kehidupan dan cara pencapaiannya menurut ajaran Buddha dimana ke-31 alam tersebut juga tunduk pada hukum perubahan (Anicca/Anitya) karena itu makhluk-makhluk juga tidak kekal adanya.

Yang sangat menarik adalah pencapaian keadaan jhana hampir mirip dengan pengalaman mistik dalam beberapa tradisi keagaaman yang ada di dunia. Pada jaman Buddha Gotama hidup sepertinya pada jaman itu manusia dibelahan bumi ini mengalami suatu revolusi spiritual, beberapa pakar sejarah mengistilahkan dengan zaman kapak yaitu jaman antara tahun 600 - 500 tahun Sebelum Masehi. Di India lahir ajaran Buddha, di China lahir ajaran Lao Tze dan Kungfu Tze, di Persia (Iran-Irak) lahir ajaran Zoroasterisme, di Yunani lahir filsuf-filsuf ternama seperti Sokrates, Heraclitus, Plato.

Jika kita kaji lebih jauh lagi terdapat kemiripan antara ajaran jhana dengan jalan makrifat yang diajarkan oleh kaum sufi dari tradisi Islam (ajaran Tasawuf). Beberapa pendapat mengatakan bahwa banyak metode meditasi Buddhis yang digunakan juga oleh kaum sufi. Hal ini tidak aneh, mengingat jauh sebelum Islam lahir ajaran Buddha telah berkembang pesat di daerah yang banyak melahirkan sufi-sufi terkenal dalam dunia sufisme.

Sekilas ulasan mengenai pertemuan ajaran Islam dan Buddha.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun