Asman menjelaskan, Mandoti hanya bisa ditanam di satu kecamatan saja di Enrekang. Itu pun hanya di satu hamparan tanah adat yang luasnya 3.000 hektare.
"Begitu ditanam di luar hamparan itu, hasilnya berubah," ujar Asman. "Dari hasil penelitian memang ada satu unsur mineral tanah yang hanya ada di situ," kata Asman. (Suddin).
Tulisan lengkap Dahlan Iskan bisa disimak disini :
https://www.disway.id/r/5793/menu-mandoti#.YjebPl9SiAM.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!