Penulis : Andini Rahmawati, Rina Melani, Suci Ramadani
Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar, FKIP, Universitas Mataram, Mataram
Abstrak
Mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 7 membuat Program Optimalisasi Pojok  Tanam Melalui Program Pahlawan Tangan  yang bertujuan untuk mengajarkan kepada peserta didik agar mengetahui berbagai jenis tanaman obat-obatan, sayur-sayuran dan menambah kreativitas peserta didik. Pojok tanam merupakan kegiatan menanam berbagai jenis tanaman obat-obatan dan sayura-sayuran sedangkan pahlawan tangan adalah pembuatan pot dari botol bekas yang dihias agar lebih indah. Metode pengumpulan informasi dilakukan dengan teknik observasi dan wawancara. Prosedur pelaksanaan yang digunakan dalam pengabdian ini dilakukan melalui 3 tahapan, yaitu: (1) tahap perencanaan, (2) tahap pelaksanaan, dan (3) tahap evaluasi. Setelah melaksanakan program ini peserta didik dilatih menjadi lebih bertanggung jawab dan mengembangkan  kreativitas. Program ini sangat penting untuk dilakukan karena sangat bermanfaat untuk peserta didik dan lingkungan sekitar.Â
Kata kunci: Pahlawan tangan, Pojok Tanam, Kreativitas.Â
Abstract
Kampus Mengajar Batch 7 students create a program optimization program planting corner through the Hero Hand program which aims to teach students to know the various types of medicinal plants, vegetables and add to the creativity of students. Planting corner is an activity to plant various types of medicinal plants and vegetables while the hero of the hand is the manufacture of pots from used bottles that are decorated to be more beautiful. The method of collecting information is done by observation and interview techniques. The implementation procedure used in this service is carried out through 3 stages, namely: (1) planning stage, (2) implementation stage, and (3) evaluation stage. After implementing this program, students are trained to be more responsible and develop creativity. This Program is very important to do because it is very useful for learners and the surrounding environment.Â
Keywords: hero hand, corner cropping, creativity.
1. PENDAHULUANÂ
Sekolah merupakan salah satu lembaga yang berpengaruh besar dalam mendidik dan menanamkan budaya positif, serta mempunyai peran penting dalam mewujudkan dan menanamkan karakter hidup bersih dan sehat pada seluruh warga sekolah terutama bagi siswa. Pada era sekarang banyaknya penggunaan sampah plastik menjadi keresahan bagi masyarakat. Saat ini masyarakat sangat sulit untuk terlepas dari sampah berbahan plastik, bahkan hampir setiap hari memakai sesuatu berbahan plastik dan setelah pakai lalu dibuang (Dewi dan Raharjo 2019). Jika sampah tidak dikelola dengan semestinya, maka akan menimbulkan masalah yaitu jumlah sampah akan semakin banyak yang mengakibatkan pencemaran lingkungan. Jenis sampah dibagi menjadi dua yaitu sampah organik yang cepat membusuk dan anorganik yang tidak mudah untuk terurai. Sampah anorganik atau nonorganik merupakan sampah yang sulit untuk membusuk, misalnya kantong plastik, kertas, kaca, botol plastik, gelas minuman, dan kaleng (Masna dan Septiani 2023 : 540).