Apakah hasil akhir ini sudah yang paling baik? belum tentu. Karena setiap penulis memiliki pakemnya masing-masing. Untuk paragraf yang sederhana, hasil akhir tersebut sudah cukup. Namun, untuk hasil akhir yang lebih baik, masih perlu dibaca berulang-ulang hingga mendapatkan pakem yang pas sesuai selera redaktur masing masing media massa.
Hasil akhir tersebut apakah bisa di modifikasi? Tentu saja bisa. Karena satu paragraf yang utuh, bisa terdiri dari kalimat utama, kalimat penjelas, kalimat pendukung fakta, bisa berupa fakta atau hasil kajian, serta bisa juga ditambahkan kalimat kontradiksi dari kalimat utama.Â
Penulis yang baik adalah editor yang handal.
Dari hasil tersebut, ada banyak poin yang saya gunakan. Pertama, menghapus kata atau kalimat yang memiliki makna hampir sama. Kedua, menambah informasi yang kurang lengkap.Â
Ketiga, membuat kata sambung yang pas antar kalimat. Keempat, menghapus kata atau kalimat yang tidak sesuai, dan masih banyak lagi jika diteruskan. Pada intinya, kalimat pada paragraf yang efektif itu hasil dari proses editing pribadi. Karena, penulis yang baik menurut saya adalah editor yang baik juga untuk diri sendiri.
Tentu saja, semakin mahir seorang penulis akan memiliki pola dan strategi yang berbeda.Â
Lantas, bagaimana melanjutkan paragraf berikutnya? Beri saya semangat untuk menuliskannya pada artikel berikutnya. Hehehe
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI