Mohon tunggu...
Subarno
Subarno Mohon Tunggu... Guru - Pengawas Sekolah

Sabar / seneng bertanam

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Lokakarya PSP Disiplin Positif

14 Desember 2023   10:49 Diperbarui: 14 Desember 2023   10:51 1404
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lokakarya PSP disiplin positif (dok. pribadi)

Keterlibatan Seluruh Komunitas:Keberhasilan disiplin positif melibatkan keterlibatan dan dukungan seluruh komunitas pendidikan, termasuk guru, staf sekolah, siswa, dan orang tua. Keterlibatan aktif dari semua pihak adalah kunci utama.

  • Pendidikan dan Pembelajaran Kontinu:Pendidikan tentang konsep disiplin positif harus berlanjut dan melibatkan seluruh anggota komunitas sekolah. Lokakarya, seminar, dan pelatihan berkala dapat membantu memperbarui dan memperkuat pemahaman tentang disiplin positif.

  • Evaluasi dan Perbaikan Berkelanjutan:Menerapkan siklus evaluasi berkelanjutan untuk mengidentifikasi keberhasilan dan tantangan dalam penerapan disiplin positif. Dari evaluasi ini, perbaikan dan penyesuaian dapat dilakukan untuk meningkatkan efektivitas program.

  • Peningkatan Hubungan Guru-Siswa dan Sekolah-Keluarga:Disiplin positif juga membawa dampak positif pada hubungan antara guru dan siswa, serta keterlibatan keluarga dalam pendidikan. Melanjutkan upaya untuk memperkuat kerjasama ini dapat meningkatkan lingkungan belajar.

  • Saran:

    1. Kontinuitas Pendidikan:Lanjutkan upaya dalam mendidik seluruh komunitas sekolah tentang prinsip-prinsip disiplin positif. Program pendidikan dan pelatihan berkala akan membantu memastikan pemahaman yang berkelanjutan.

    2. Sistem Umpan Balik Terbuka:Implementasikan sistem umpan balik terbuka antara siswa, guru, dan orang tua. Hal ini dapat memberikan informasi berharga tentang efektivitas dan perubahan yang mungkin diperlukan dalam penerapan disiplin positif.

    3. Perluasan Program:Pertimbangkan perluasan program disiplin positif ke seluruh jenjang pendidikan di sekolah. Ini dapat membantu menciptakan konsistensi dalam pendekatan di seluruh lingkungan pendidikan.

    4. Penguatan Keterlibatan Orang Tua:Terus aktif melibatkan orang tua dalam program disiplin positif. Pertemuan rutin, komunikasi terbuka, dan penyediaan sumber daya dapat memperkuat hubungan antara sekolah dan keluarga.

    5. Pembentukan Komite Disiplin Positif:Bentuk komite atau tim khusus yang fokus pada penerapan disiplin positif. Tim ini dapat bertanggung jawab untuk merancang strategi, mengkoordinasikan pelatihan, dan melakukan evaluasi terhadap program.

    Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun