Bagaimana kalau berulangkali apel pada ingat?
Mungkinkah sebatas canda seperti katamu?
Ataukah jeda sebentar, lalu tiada?
Barangkali.
Tetapi, aku menyangsikan hadirmu.
Puan tak bertuanÂ
Sebelum malam melumati bumi
Aku ingin jemariku mencumbui rona pipimu
Sambil merelakan bibir gigil mengecup kupingmu, agar engkau tahu bahwa:
Aku dilema bayangmu.
Clausura, September 2020
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!