"Bersiaplah Tika. Perjalanan kita mungkin bisa 2 hari hingga ke tempat Casuarina dan Excelsa!"
"Casuarina dan Excelsa?" Tika tampak bingung.
"Mereka adalah Sepasang Pohon Cemara yang harus kita temukan menurut petunjuk dari Polaris!"
"Bagaimana cara kita menemukan mereka Rundo? Bukankah banyak sekali cemara di Bumi ini?"
"Nanti mereka akan memanggil kita manakala kita melintas di atas pucuk-pucuk mereka! Demikian petunjuk dari Polaris!"
Angin yang bertiup begitu membantu kecepatan terbang Rundo dan Tika meskipun sayap-sayap mereka telah menua.
***
Permadani Hijau Cemara menghampar begitu indah yang menyambut tatapan penuh lelah dari Rundo dan Tika. Rundo memberi tanda agar Tika mempercepat lajunya. Mereka berdua kemudian berputar-putar di atas 2 pucuk Cemara yang paling tinggi.
"Hei... Burung Layang-layang... apa yang kalian lakukan??? tidakkah kalian sadari bahwa gerakan kalian menghalangi pandangan kami untuk menggapai langit biru?"
"Wahai sepasang Pucuk Cemara, setinggi apa pun kalian bertunas, kalian berdua tak akan mampu menggapai langit biru tanpa menguatkan akar kalian!"
"Heeeeiiiii... dari mana kalian mendapatkan kata-kata itu? Apakah Polaris dari Langit Utara yang mengirim kalian ke sini?"