Mohon tunggu...
Fajar Setiawan
Fajar Setiawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN Syahid

Meminati sosial-keagamaan, bahasa dan sastra, olahraga khususnya sepak bola, dan (sedikit) politik. Menulis saat ingin dan sempat. Semoga selalu ada manfaat yang bisa didapat.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

"Headline" Hebat, "Highlight" Istimewa, Tak Keduanya yang Penting Bermanfaat

14 Oktober 2023   09:24 Diperbarui: 14 Oktober 2023   09:26 344
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Contoh Artikel Utama. (Tangkapan layar di Kompasiana.com)

Dalam dua bulan ini pun saya baru menyadari bahwa ada semacam "predikat" yang diberikan pada setiap tulisan yang dibuat Kompasianer, yaitu "Highlight" (Artikel Pilihan) dan "Headline" (Artikel Utama).

Contoh Artikel Pilihan. (Tangkapan layar di Kompasiana.com)
Contoh Artikel Pilihan. (Tangkapan layar di Kompasiana.com)

Contoh Artikel Utama. (Tangkapan layar di Kompasiana.com)
Contoh Artikel Utama. (Tangkapan layar di Kompasiana.com)

Dari informasi yang telah saya baca di Kompasiana, pada intinya highlight adalah "predikat" yang diberikan oleh Tim Kompasiana untuk artikel yang dinilai baik, menarik, valid, atau lengkap. Adapun headline, sebetulnya kurang lebih sama, hanya saja artikel yang dipilih menjadi headline atau artikel utama adalah artikel yang memang sangat "mantap".

FYI: selain artikel dipilih Tim, untuk Kompasianer yang telah terverifikasi (centang biru) maka setiap artikel otomatis menjadi artikel pilihan atau highlight karena dinilai telah kompeten.

Lalu, bagaimana nasib artikel yang "biasa-biasa saja" atau memuat data yang belum tentu valid?

Maka tentu Tim Kompasiana tidak dapat memberikan predikat highlight apalagi headline untuk artikel tersebut.

Meski demikian, tentu saja hal yang paling utama dalam menulis adalah memberikan tulisan yang bermanfaat bagi orang-orang. Tidaklah harus tulisan-tulisan kita menjadi atau selalu masuk highlight maupun headline. Artikel tanpa predikat salah satu atau keduanya pun selama memuat informasi yang barangkali kita anggap penting, ilmu yang bermanfaat, atau sesuatu yang menghibur, itu semua sudah cukup.

Lagi pula, seiring berjalannya waktu atas konsistensi dan belajar dari banyak orang, insyaallah setiap tulisan kita akan lebih baik dan lebih baik ke depannya, 'kan?

Yang terpenting, tulisan yang kita rangkai jangan sampai menjiplak tulisan orang lain, menebar hoaks, menebar kebencian, adu domba, fitnah, dan hal-hal buruk lain yang dapat merugikan diri maupun pihak lain.

Cukup jadikan "Highlight" dan "Headline" sebagai target sekaligus motivasi agar kita selalu berusaha menyempurnakan tulisan demi tulisan yang kita buat.

Jadi, marilah tetap menulis, menulis, dan menulis!

Salam Kompasiana.

*Ehem, bismillah kapan-kapan masuk headline! Ha-ha-ha

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun