Mohon tunggu...
Siti Sakinah
Siti Sakinah Mohon Tunggu... Lainnya - Vocational Student of IPB University | Undergraduate Communication Digital and Media

Penulis amatir dengan hasrat besar dalam dunia tulis-menulis. I hope my writing can be useful and have a positive impact. Thanks for visiting and reading my post. Sweet regards, Sakinah

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Inklusi Gender dalam Program Energi Terbarukan: Mengapa Peran Perempuan Sangat Krusial?

19 Juni 2024   23:13 Diperbarui: 19 Juni 2024   23:18 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peran perempuan dalam pembuatan kebijakan energi, penting banget. Mereka harus diperhitungkan dalam perencanaan dan implementasi program energi. Melalui kesadaran dan edukasi, perempuan bisa ngurangin konsumsi energi rumah tangga dan ngedorong penggunaan sumber energi terbarukan.

Oxfam, organisasi yang berkomitmen untuk melawan kemiskinan dan ketidakadilan secara global, nekenin pentingnya bagi perempuan untuk ngembil bagian dalam transisi energi adil. Perempuan memainkan peran penting dalam transisi energi lokal dan ngebantu menyelaraskan tradisi dengan teknologi canggih. Dengan ningkatin partisipasi mereka dalam ngambil Keputusan dan pelaksanaan program energi terbarukan, kita bisa ningkatin efektivitas penggunaan energi di tingkat komunitas dan mendukung keadilan dan inklusi dalam pembangunan berkelanjutan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun