Hal ini menjadi suatu masalah, karena kebiasaan mengucapkan ini susah cukup lepas dari diri orang. Junk food juga merupakan makanan yang adiktif. Tingginya karbohidrat simpel dalam junk food membuat gula darah tubuh cepat naik, hormon dopamin dilepaskan oleh tubuh dan membuat tubuh mengidam karbohidrat lagi. Banyaknya zat aditif, seperti sodium nitrat, nitrit, potasium bromat, dan zat lainnya yang dapat dilihat di artikel freshnlean.com , serta pewarna buatan membuat tubuh sangat terpikat dengan junk food.Â
Sudah waktunya kita semua menghindari ucapan ini. Ini semua demi kesehatan dan karakter generasi penerus. Dengan menghindari kalimat ini, kita dapat mempunyai kebiasaan yang lebih baik. Saya terbuka untuk diskusi dan kritikan mengenai topik ini. Terimakasih telah membaca sepanjang ini.
Berikut sumber-sumber pustaka yang saya kutip dalam pembuatan artikel:
-
Agar Anda Berhenti membohongi diri sendiri. (2016). Diakses pada 21 Agustus 2023 dari https://www.bbc.com/indonesia/vert_cap/2016/09/160919_vert_cap_membohongi_diriÂ
 How sugar and fat affect your brain. (2022). Diakses pada 21 Agustus 2023 dari https://www.nationalgeographic.co.uk/science-and-technology/2022/12/how-sugar-and-fat-affect-your-brain
What Makes Junk Food "Junk"? The Ultimate Guide. (2019). Diakses pada 21 Agustus 2023 dari https://www.freshnlean.com/blog/junk-food/
- Akhtar, Allana. 2020. 11 science-backed ways your parents' behaviors shaped who you are today Diakses pada 21 Agustus 2023 dari https://www.businessinsider.com/how-your-parents-behaviors-shape-who-you-are-today-2019-7
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H