Mohon tunggu...
Dokter Steven M Fuliman
Dokter Steven M Fuliman Mohon Tunggu... Dokter - Dokter umum

Alumni dari Fakultas Kedokteran (UKRIDA) 2016, Penggiat Anestesiologi, sekarang bekerja di RSUD Anuntaloko Parigi, Interactive Medical Advisor di ALOMEDIKA/ALODOKTER.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Melahirkan Normal Tanpa Rasa Sakit, Apa Mungkin?

12 Juli 2019   11:00 Diperbarui: 21 April 2021   18:10 402
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tempat Pemasangan Kateter/selang Epidural (Sumber: Shutterstock.com)

Kekurangan Anestesi Epidural

Terlepas dari kelebihan metode tersebut dalam menghilangkan rasa nyeri, metode ini memiliki kekurangan seperti membuat proses lahiran normal menjadi lebih lama sehingga terkadang perlu di bantu dengan alat seperti vakum atau forceps, penurunan tekanan darah, timbul demam, kesemutan pada kaki, sakit kepala dan kesulitan untuk berkemih yang bisa terjadi pada ibu hamil. 

Namun kekurangan tersebut masih dapat diatasi dengan pemberian obat, cairan, sampai pemasangan kateter untuk membantu berkemih. Untuk efek samping terhadap bayi yang dilahirkan cendrung minim atau masih relatif aman.

Diskusikan kembali ke dokter anda

Metode epidural anestesi sudah sering digunakan untuk mengurangi nyeri pada saat melahirkan normal, namun di Indonesia metode ini kurang populer karena jarang direkomendasikan oleh dokter, selain itu ibu hamil dan keluarganya juga tidak terbiasa mendengar dan takut akan efek samping yang akan terjadi pada ibu hamil dan bayi, sehingga metode bantuan ini enggan digunakan saat melahirkan normal.

Sejatinya dalam proses persalinan, rasa sakit akan selalu terjadi dan ini merupakan hal yang normal, pada beberapa ibu yang tidak tahan merasakan sakit, metode ini bisa menjadi pilihan dalam mengatasi nyeri. 

Dengan mempertimbangkan efek samping dan diskusi dengan dokter kandungan anda mengenai kehamilan, diharapkan ibu hamil dan dokter bisa menentukan pilihan perlu atau tidaknya menggunakan metode ini dalam proses bersalin secara normal.

Semoga Bermanfaat dan sehat selalu

dr. Steven Martin Fuliman

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun