Terbaru, Doo Shik bahkan rela melawan filosofi hidup yang dipegangnya, demi menyelamatkan Hye Jin. Menurut Yeo Hwa Jung, Doo Shik tidak pernah mau bekerja ketika ia memutuskan untuk libur. Namun, Doo Shik rela berlari dari pantai menuju klinik Hye Jin di hari liburnya, untuk memastikan keselamatan Hye Jin.
Sehabis melakukan hal-hal untuk membantu Hye Jin tersebut, selalu terpancar senyum manis dari Doo Shik. Artinya, Doo Shik sendiri sudah menganggap Hye Jin orang yang spesial dan membantu Hye Jin bukan lagi hal yang membuat Doo Shik lelah, namun malah membuatnya tambah bahagia.
3. Alasan Korban Pelecehan Memilih Tidak Melapor
Pengetahuan ketiga, adalah soal korban pelecehan yang terkadang memilih tidak melapor ke pihak yang berwajib, atau bahkan tidak cerita kepada keluarga ataupun teman dekat.
Hal ini bisa kita tengok di kasus yang menimpa Pyo Mi Seon, dimana ia selalu menunjukkan wajah masam ketika salah seorang pria mendatangi klinik. Usut punya usut, pria tersebut ternyata melakukan pelecehan kepada Mi Seon.
Mi Seon sendiri lebih memilih diam ketimbang melapor, sebab ia tahu bahwa pria tersebut adalah orang yang berkuasa di Gongjing dan Mi Seon tidak ingin klinik Hye Jin ditutup hanya karena ia membuka mulutnya.Â
Untungnya, Hye Jin sendiri sadar dan akhirnya memenjarakan pria tersebut dengan bantuan Doo Shik dan Choi Eun Chul.
Tentunya ini menjadi pelajaran bagi kita di dunia nyata, yakni untuk lebih peka terhadap adanya pelaku tindakan pelecehan, terutama di lingkungan yang dekat dengan kita.Â
Sementara untuk korban, sangat disarankan agar berani melapor ke pihak berwajib, karena apapun alasannya tindakan pelecehan tidaklah dapat dibenarkan, dan tutup mulut hanya akan membuat pelaku semakin menjadi-jadi.
4. Pelaku Pelecehan yang Bisa Jadi Ada di Dekat Kita
Terakhir, masih seputar kasus pelecehan yang dialami Mi Seon oleh salah satu pasien di klinik Hye Jin. Namun, kali ini kita akan mencoba membahas dari sisi pelaku.