Ya, sedikit serangan yang dibangun Winks dapat sampai ke kaki Lucas Moura maupun Heung Min Son. Tottenham memang menguasai ball possession dengan adanya Winks dan Hojbjerg di tengah, namun sangat sulit untuk bola sampai ke kaki Son ataupun Kane.
Hal ini coba diantisipasi Mou dengan memasukan Moussa Sissoko menggantikan Dele Alli agar Harry Winks bisa sedikit maju dan bisa dengan leluasa mengalirkan bola kedepan. Namun, tampaknya hal tersebut masih cukup sulit dilakukan Winks. Sampai akhirnya Winks pun ditarik keluar di menit ke-60 digantikan Steven Bergwijn.
3. Kualitas Pemain Belakang Tottenham Rendah
Tentu poin ini tak ketinggalan saya masukan, karena mungkin alasan inilah yang menjadi akar masalah Tottenham dan menyebabkan lahirnya gol dari Dominic Calvert-Lewin.
Pemain belakang Spurs yang berisikan Matt Doherty, Toby Aldeweireld, Eric Dier dan Ben Davies sepertinya tidak cukup piawai untuk menyaingi penyerang berkualitas Everton yang berisikan nama beken semacam James Rodriguez, Richarlison dan D. Calvert-Lewin.
Hal ini pun dibuktikan dari lahirnya gol Calvert-Lewin yang memenangkan duel udara dari Eric Dier dan Toby Aldeweireld, meski kalah tinggi dari segi postur badan. Kesalahan Toby dan Eric yang berdiri sejajar dalam formasi pertahanan konvensional, memudahkan Calvert-Lewin memenangkan duel udara, dan menuntaskannya menjadi gol melalui heading tajam.
Tak hanya itu, Matt Doherty yang baru didatangkan juga sepertinya belum nyetel dengan permainan Tottenham. Terbukti ia mampu dengan mudah dilewati Richarlison dan membuatnya diganti oleh Tanguy Ndombele di menit 76.
Aib Bagi Mourinho dan Modal Bagus Everton
Kekalahan Tottenham dari Everton juga menodai rekor Mourinho yang tidak pernah kalah dalam laga pertama di semua liga sepanjang hidupnya (11x menang dan 7x imbang).
Sementara bagi Everton, hasil tersebut menandakan kemenangan pertama dalam 9 laga terakhirnya melawat ke London, setelah sebelumnya kalah 4x dan imbang 4x.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H