Mohon tunggu...
Pendidikan

Di Balik Teknologi Revolusioner Kultur Jaringan

25 Agustus 2018   20:14 Diperbarui: 26 Agustus 2018   02:51 451
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Kultur embrio adalah metode menggunakan embrio dari biji yang belum matang dimana buah yang akan digunakan sudah disterilisasi terlebih dahulu.Dalam prosesnya,embrio ini dibeli sukrosa garam sebagai nutrisi dan diperkaya dengan bahan organik dan anorganik.

Kultur organ

Metodenya dilakukan dengan cara mengisolasi organ dan mempertahankan struktur dan fungsinya agar organ itu dapat tumbuh dan berkembang menjadi tanaman yang mirip dan mempertahankan sifat fisiknya.Teknik yang dipakai beragam antara lain,metode pembekuan plasma,teknik raft,teknik grit,dan teknik agar.

Kultur protoplas

Protoplas adalah sel yang telanjang,dimana untuk dikembang biakan sel ini perlu membuat dinding sel dan membentuk callus (gumpalan sel) untuk kemudian dikembang biakkan lagi.

Kultur meristem

Menggunakan jaringan muda yang masih membelah disebut meristem untuk eksplan  

Untuk melakukan kultur jaringan,diperlukan media khusus untuk memenuhi kriteria pelaksanaan kultur jaringan.

Jenis -- jenis media sebagai berikut:

*Hara makro

Hara makro merupakan salah satu unsur penting untuk meningkatkan kualitas media tanam itu sendiri sekaligus menjadi sumber dari pertumbuhan jaringan makro dan sel.Unsur hara makro ini terdiri dari unsur Kalium, Kalsium ,Magnesium ,dan Sulfur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun