Manfaat Konsumsi Belut dan Ide Olahannya

Belut adalah hewan yang bentuknya mirip seperti ular, panjang dan licin. Hewan yang biasanya hidup di rawa, pasir sungai, dan sawah tersebut termasuk dalam suku Synbranchidae. Meski bentuknya sama, namun belut beda lho dengan sidat. Belut tidak memiliki sirip seperti ikan sidat. 

Ciri khas belut lainnya adalah tidak bersisik, bisa sedikit bernapas di udara, dan tidak memiliki kantung renang. Belut lebih suka bersembunyi di dalam lumpur sembari mencari mangsanya. Belut biasanya memangsa ikan kecil, katak, serangga, dan krustasea kecil seperti kepiting sungai.

Seperti olahan ikan pada umumnya, belut tidak kalah enak untuk disantap. Meski sebagian orang memilih tidak mengonsumsi belut karena teringat dengan bentuknya, namun jika sudah diolah dengan bumbu yang mantap, perlu diakui bahwa kuliner belut memang tidak ada duanya!

Manfaat Konsumsi Belut

Sebelum membahas mengenai ide olahan belut, ada baiknya untuk membahas manfaat konsumsi belut. 

Menurut Umami Insider, ada berikut manfaat konsumsi belut yang berkaitan dengan kesehatan:

- Konsumsi belut menyehatkan kulit dan mengurangi noda kusam pada wajah

- Minimalisir risiko penyakit 

Ilustrasi olaham belut yang punya banyak manfaat (Kompas.com/Wahyu Adityo Prodjo)

- Melancarkan peredaran darah, memperkuat sistem memori dalam otak, menambah konsentrasi saat belajar, dan mengurangi risiko terkena penyakit demensia

- Selain itu, manfaat konsumsi belut juga terletak pada kandungannya. Belut mengandung sumber kalori, zast besi, fosfor, dan membantu meningkatkan sistem daya tahan tubuh. 

Selanjutnya, yuk, kita coba mengulas ide olahan kuliner belut yang bisa dicoba. Anda bisa mencoba memasaknya sendiri atau memilih untuk beli di warung makan yang menyediakan menu belut. Ternyata, olahan belut lumayan beragam dan semuanya enak!

Belut Goreng Lalapan

Belut tidak kalah mantap diolah dengan cara digoreng bumbu tepung. Setelah belut selesai dibersihkan, belut diporong kecil-kecil dan dicampur dengan adonan tepung krispi. Setelah itu, belut digoreng hingga matang sempurna dan 'kriuk, kriuk' karena menggunakan tepung krispi.

Ilustrasi belut yang digoreng (Kompas.com/Silvita Agmasari)

Belut goreng krispi bisa dinikmati dengan nasi panas, lalapan, dan sambal goreng. 

Keripik Belut

Meski sama-sama digoreng, namun keripik belut cara mengolahnya sedikit berbeda. Pastikan belut terendam bumbu selama satu jam, tidak usah dipotong tidak apa-apa, setelah dilumuri bumbu, belut kemudian digoreng sampai kering. 

Ilustrasi keripik belut (Tribun Jogja/Susilo Wahid)

Jangan ditiriskan kalau belum kering sempurna, ya! Keripik belut paling cocok dihidangkan sebagai camilan, biar lebih mantap, Anda bisa menambahkan bumbu pedas asin yang ditaburkan. Selain itu, keripik belut juga terkenal sebagai oleh-oleh khas di beberapa daerah.

Sambal Belut

Olahan belut dengan citarasa bisa dimasak dengan berbagai bumbu sambal, seperti: sambal bawang atau sambal goreng. 

Cara membuatnya juga terbilang mudah. Setelah belut dicuci bersih, belut bisa digoreng dan dicampurkan dengan sambal bawang. Olahan sambal yang menggunakan bahan dasar cabai rawit, bawang putih, garam, dan penyedap rasa. 

Ilustrasi bahan utama untuk membuat sambal belut (Kompas.com/Wahyu Adityo Prodjo)

Selain itu, belut yang digoreng setengah matang bisa dioseng dengan sambal goreng terasi. Bagaimana, makin mantap, kan?

Belut Balado

Penyajian belut balado bumbunya kurang lebih sama seperti bumbu balado pada umumnya. Belut dipotong-potong dan dimasak dengan bumbu balado. Menu tersebut paling mantap disajikan dengan nasi panas, lalapan timun, dan sambal terong.

Selain ide olahan kuliner belut di atas, belut juga tidak kalah mantap saat diolah dengan bumbu rica-rica. 

Duh, jadi kepingin makan kuliner belut. Selain diolah menjadi keripik, sambal, rica-rica, ataupun hanya digoreng, adakah ide oalahan belut lainnya yang belu saya sebutkan? Ditunggu ide dan sarannya di kolom komentar, ya!