Ada pun sisa satu direktur loka non jalur staf, saya tak banyak berharap daya tahannya mampu bertahan sendirian melawan hegemoni direktur asing.
Saya harap, kali ini lembaga yudikatif lebar membuka mata dan hatinya. Tinggal satu langkah ini saja kesempatan membuktikan bahwa pengadilan menjadi sandaran harapan para pejuang telekomunikasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!