Mohon tunggu...
Sri Yamini
Sri Yamini Mohon Tunggu... Guru - Guru SD

Suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Napak Tilas Pendidikan TNI AD

28 Juni 2022   23:14 Diperbarui: 28 Juni 2022   23:31 583
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dua tahun lalu suamiku dapat undangan ke Sumedang . Dimana suamiku  pernah mengikuti pendidikan TNI _AD di sana. Karena tidak menyebutkan drescode waktu ibu diriku pakai baju batik longres . Jadi ribet dipakai Napak tilas. Sekitar jarak 10-15 km.

Dokpri
Dokpri

Ya...ribet juga joging tidak pakai training. Karena penasaran penulis ikut juga napas tilasnya. Di sana bertemu istri-istri anggota Persit Kartika Candra. Beliau menyambut tamu-tamu dengan jamuan makan ala kadarnya.

Dokpri
Dokpri

Karena suamiku sudah lama tidak joging . Keringat bercucuran sampai baju basah seperti baru mandi saja. Zaman pendidikan TNI_AD selama 6 bulan lumayan cukup lama juga. Setiap hari pakai dinas dipakai paling dalam. Di luar pakai baju tidur. 

Dokpri
Dokpri

Pengalaman dulu sebagai TNI _AD baru diangkat . Kalau pagi-pagi berebut ke kamar mandi. Kalau kitanya tidak malu suka mandi bareng dengan teman-temanya . Tapi kalau malu harus menunggu di kamar mandi sepi. 

Suamiku suka bangun subuh sekitar jam 03.00 .Jadi masih sepi dan air sangat dingin sekali. Di tempat makan sama berebutan . Kalau datang terlambat ke meja makan . Bakal kehabisan jatah makanannya.

Setiap mau tidur selalu pakai seragam di dinas di dalamnya. Bagian luar baju tidur, kalau komandan sudah meniup peluit tanda harus apel pagi atau malam . Harus cepat-cepat kalau tidak nanti kena hukuman disiplin. 

Waktu itu suamiku belum bertemu denganku dan belum menikah. Kami baru bertemu suamiku sudah diangkat resmi jadi TNI_AD. Pengalaman yang sangat menyedihkan dan mengharukan. . 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun