Perjalanan dari Terminal Dago ke Babakan Siliwangi
Di sebuah pagi dingin di Bandung, aroma liburan mengudara---Hari Natal, hari penuh kehangatan, doa, dan harapan.
Dari Terminal Dago, kami memulai langkah-langkah kecil, menyusuri jejak-jejak alam yang penuh makna.
Perjalanan ini, meski sederhana, adalah upaya untuk mendekatkan diri kepada kehidupan, perjalanan santai sebagai rekreasi sekaligus menghidupkan jiwa melalui olahraga kardio.
Terminal Dago ke Curug Dago: Napak TilasÂ
Langkah pertama membawa kami menuruni jalur yang mengarah ke Curug Dago, sebuah air terjun kecil yang banyak menyimpan cerita.Â
Jalan setapak menurun tajam, dan lutut saya, mulai merasakan tekanan yang perlahan menguji. Namun, itu saya abaikan, setiap langkah terasa lebih bermakna.
Suara gemericik air mulai terdengar, memecah keheningan pagi.
Curug Dago adalah curug kecil dibandingkan dengan air terjun lainnya di Jawa Barat. Memiliki nuansa sakral tersendiri.
Di tengah hutan kecil, air yang mengalir seolah berbisik tentang kedamaian dan pertemuan.