Mohon tunggu...
Srisugiarti 13
Srisugiarti 13 Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Manusia yang suka mencurahkan perasaan nya lewat puisi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tuan Mudaku

20 Juni 2024   15:50 Diperbarui: 20 Juni 2024   15:58 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

CINTAKU TUAN MUDA

 

Aku lelah selalu mengingat serpihan kenangan itu

Suaramu yang terus mengganggu otakku

Apakah benar kemarin kau mencintaiku?

Atau sekedar penasaran denganku?

Tak ada hari yang terlewati

Kecuali ada engkau yang hidup di pikiranku

Meski kau dustai ketulusanku

Mengapa engkau selalu datang di mimpiku?

Entah,

Mimpi itu selalu menguatkanku untuk mendoakanmu

Mimpi itu selalu mengatakan bahwa engkaulah penyempurna agamaku

Semoga engkau memang benar takdirku tuan

Harapanku,

Semoga engkau bahagia dengan pilihanmu yang sekarang

Apabila kau lelah, aku adalah tempat kau pulang

Karena rasa yang semakin melangit setiap hari

Menyiksa batin dan pikiranku

Aku tersiksa dengan ini tuan, sakit namun indah

Karena apa pun perihal tentangmu aku selalu menyukainya

Kamu adalah wujud dari sebuah cinta

Suara lembut dan karaktermu

Selalu mampu membuatku jatuh cinta berkali-kali

Yakinkan aku tuan, bahwa perasaan ini salah

Agar aku tak berharap kau kembali lagi

Terima kasih tuan mudaku

Terima kasih sudah pernah mencintaiku,

Terima kasih untuk segala kepalsuan kemarin,

Aku selalu mencintaimu..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun