Mohon tunggu...
Sri Subekti Astadi
Sri Subekti Astadi Mohon Tunggu... Administrasi - ibu rumah tangga, senang nulis, baca, dan fiksi

ibu rumah tangga.yang suka baca , nulis dan fiksi facebook : Sri Subekti Astadi https://www.facebook.com/srisubektiwarsan google+ https://plus.google.com/u/0/+SriSubektiAstadi246/posts website http://srisubektiastadi.blogspot.co.id/ https://www.instagram.com/srisubektiastadi/

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Ketika "Saur Karepmu Ora Saur Karepmu" Merajalela

12 April 2023   23:30 Diperbarui: 12 April 2023   23:35 1534
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kisah Untuk Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

"Gusti Allah wis reti karepmu" ( Tuhan sudah tahu keinginanmu )

 "Wah, gak bisa dibiarkan ini pasti nyindir gue, nih" batin Bodin buru-buru membetulkan sarungnya dan berlari keluar hendak ke mushola menghampiri orang-orang yang berteriak-teriak pakai pengeras suara tadi.

" Hai, siapa yang nyuruh kalian teriak-teriak pakai mike pagi buta gini..." Teriak Bodin dari luar mushola.

" karepmu, karepmu..." Teriak mereka bersama-sama setelah melihat Bodin marah-marah.

" Sana saur gih, daripada teriak-teriak nggak karuan"

" Kan sudah dibilang saur karepmu ora saur karepmu, kok nyuruh-nyuruh kita saur sih. Memang Bodin sudah saur"

"Karepmu...karepmu..." jawab Bodin kesal sambil berlalu pulang.

" Awas ya, kalau dilanjutin teriak-teriaknya, aku putus kabel mikenya "

Sampai di rumah Bodin teriak-teriak karena rumah sepi pertanda anak-istrinya belum bangun.

" Woi, kenapa kalian pada nggak bangun saur, bangun ... mana kopiku!" teriak Bodin membangunkan seisi rumah.

" Apa tadi Babe nggak dengar, sekarang mah sudah bebas. Kita boleh nggak saur, boleh nggak puasa, Be.."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun